Sex Education, Perlukah?

Kajian Online HAMBA ALLAH Ummi 02

Senin 15 Sept 2014/20 Dzulkaidah 1435 H
Materi : SEX EDUCATION, PERLUKAH?
Narasumber : Ustadzah Nurhamida, S. Pd
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Assalamualaikum wr wb

Definisi

Upaya penyadaran dan penerapan tentang masalah2 seksual yang diberikan kepada anak sejak ia mengerti masalah2 yang berkaitan dengan seks, naluri, dan perkawinan (Nashih Uwan, Tarbiyatul Aulad)

Definisi Seksual
Adalah sesuatu yang berkaitan dengan alat kelamin atau hal2 yang berhubungan dengan perkara2 hubungan intim antara laki2 dengan perempuan

Seks Menurut Pandangan Islam

Sek Naluri manusia-syahwat
Allah Ta'ala berfirman : "Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan (syahwat) kepada apa2 yang diingini, yaitu wanita2" (QS. Al Imran : 14)

Ayat tersebut jelas menunjukkan bahwa manusia (laki2) sejak lahir telah dibekali cinta syahwat (nafsu seks) terhadap wanita.

Wanita sebagai lawan jenis laki2, dibekali juga oleh Allah Ta'ala nafsu seks untuk melayani kehendak lawan jenisnya itu.
Nafsu seks pada wanita ini digambarkan oleh Allah dalam Alquran dalam kisah wanita (istri petinggi Mesir) yang jatuh cinta kepada Nabi Yusuf AS (QS. Yusuf : 29)

Seks adalah alat untuk meneruskan keturunan

Surat An Nahl ayat 1  : "Wahai manusia, bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dari yang satu (Adam) dan Allah menciptakan pasangannya (Hawa) dari dirinya, dan dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki2 dan perempuan yang banyak. Bertakwalah kepada Allah yang dengan namaNya kamu saling meminta dan peliharalah hubungan kekeluargaan. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasimu."

Seks adalah kebutuhan biologis manusia yang tak dapat dipisahkn dalam kehidupan yang dalam pemenuhannya harus dilandasi dengan pemahaman yang benar dan mengikuti tuntunan Alquran dan Assunnah agar tercapai tujuan.

Tujuan Pendidikan Seks

🔸 Islam : Dapat mengetahui masalah2 yang diharamkan dan dihalalkan yang berkaitan dengan seks, naluri dan perkawinan serta mampu menerapkan perilaku islami dalam memenuhi naluri seksual tsb.

🔸 Psikologi Umum : Untuk membentuk suatu sikap emosional yang sehat terhadap masalah seksual dan membimbing anak dan remaja ke arah hidup dewasa yang sehat dan bertanggung jawab terhadap kehidupan seksualnya.

Pendidikan Seksual yang Wajib Diketahui

1. Menanamkan rasa malu sejak masa kanak2

2. Menanamkan jiwa maskulinitas pada anak laki2 dan jiwa femininitas pada anak perempuan. (Rasulullah SAW melaknat laki2 yang berlagak wanita dan wanita yang berlagak meniru laki2 -HR. Al. Bukhari-)

3. Memisahkan tempat tidur antara anak laki2 dan perempuan ( 7 - 10 thn )

4. Mengenalkan waktu berkunjung ( 3 waktu minta izin, Al Ahzab : 13 )

5. Mendidik cara membersihkan alat kelamin.

6. Mendidik anak tidak ikhtilat.

7. Mendidik anak tidak berkhalwat.

8. Menjelaskan cara menghadapi masa baligh (ihtilam untuk laki2 dan haidh untuk perempuan).

Bagaimana sikap kita sebagai muslimah?

🔺 Pelajari pengetahuan dasar tentang akhlaq islam
🔺 Pelajari pengetahuan dasar tentang hubungan laki2 dan perempuan
🔺 Aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari yang mampu dilakukan
🔺 Bertanyalah pada orang yang tepat apabila mengalami keraguan

Ayat2 Alquran yang Berkaitan dengan Pendidikan Seks

An Nuur 31-32
Al Isra 32
Al Baqarah 223

Hadist2 yang Berkaitan dengan Pendidikan Seks

Rasulullah SAW bersabda :
" Sungguh ditusuknya kepala salah seorang dari kalian dengan jarum dari besi lebih baik baginya daripada ia menyentuh wanita yang tidak halal baginya." (HR. At Thabrani dgn sanad shahih)

"Tidaklah seorang laki2 berkhalwat (berduaan) dengan wanita (bukan mahram) melainkan......

"Perempuan manapun yang menggunakan parfum kemudian melewati suatu kaum agar mereka mencium wanginya maka ia seorang pelacur." (HR. Imam Ahmad dgn sanad shahih)

"Adapun zina mata adalah memandang (kepada....

Pertanyaan dan Jawaban

Tanya :
Ustadzah bagaimana sebaiknya sikap kita terhadap anak remaja kita yang kedapatan di ponselnya ada film2 'dewasa'?

Jawab :

Sikap kita terhadap anak yang kedapatan ponselnya ada film porno kurang lebih seperti ini.
Sikap pertama sebagai guru adalah tenang dan tdak panik.
Sikap ini perlu untuk menghindari respon yang tidak diharapkan dari anak.
Untuk anak kelas 4 , ia sudah dapat berpikir dan mengerti apa yang dilakukannya, karena  ia sudah pada fase mumayiz. Hampiri anak dan pegang bahunya untuk memberitahukan ia agar anak juga tetap bersikap tenang dan Mbak sebagai guru tidak akan bertindak heboh.
Duduklah di sampingnya lalu tanyakan, apa yang sedang dia cari. Apakah informasi tentang sekolah atau hal lain. Sikap ini perlu untuk menghindarkan diri dari curiga atau menuduh. Boleh jadi itu kali pertama ia melihat atau ia pernah melihat dan ia ingin tahu lebih jauh, Atau ia memang sudah ketagihan.
Ketiga situasi ini harus diantisipasi. Tujuannya satu: kita mendapatkan informasi mengapa anak semuda itu sudah berani membuka situs porno.
Saat anak sudah bisa menjawab pertanyaan kita, lanjutkan apa yang kamu rasakan saat melihat gambar atau film semacam itu? Biarkan ia menjelaskan. Mungkin saja ia malu karena tertangkap basah sehingga ia akan diam saja. Tugas kita mengarahkan, apakah kamu merasakan jantungmu berdetak lebih cepat? Apakah kamu merasa aliran darahmu mengalir lebih deras? Atau ada perasaan hangat menjalari tubuhmu? Atau kepalamu merasa pusing serasa mau pecah? Pertanyaan ini untuk anak kelas 3-6 ya.
Pertanyaan untuk anak remaja sudah lebih luas dan terbuka. Jangan kaget kalau ia ternyata mengatakan  menyukai sensasi yang ia rasakan.

Jika anak mengiyakan, tanyakan padanya, lalu apa yang akan kamu lakukan? Jika ia diam saja karena boleh jadi rasa malunya yang lebih besar, tugas kita mengingatkannya.
Nak tahukah kamu, jika kamu sudah merasakan hal hal tadi itu tanda bahaya untukmu. Kalau sudah begitu kamu tidak bisa berpikir lagi. Yang kamu ingin hanya memenuhi rasa puasmu. Rasa puasmu dalam memandang gambar tadi nggak akan berhenti. Akan terus menagih. Ibu beritahu ya, apakah kamu tahu melihat gambar/film itu terlarang? Allah tidak menyukai hambaNya yang melihat hal hal tidak pantas. Dan gambar ini tidak pantas kamu lihat termasuk ibu.
Untuk anak remaja, berikan pertanyaan2 yang mengajak ia berpikir tentang mudharat. Biarkan dia sendiri yang menjawab ya Bun karena dengan demikian ia seakan menasihati dirinya sendiri.
Intinya dengan remaja kita perbanyak dialog. Dan beri kepercayaan bahwa apa fase yang tengah ia lewati saat ini hampir dilewati oleh semua orang termasuk kita. Hanya saja yang menjadi pembeda adalah faktor kemampuan mengendalikan diri. Nah barulah masuk ke ranah keimanan.
Ajak remaja berdialog apa yang ia dapat dengan nonton atau menyimpan film porno. Bagaimana kalau ketahuan orang banyak, apakah ia akan siap mendapat hujatan orang? Yang terpenting dibuka kesadarannya bahwa Allah menyaksikan semua perbuatan hambaNya. Apakah ia tahu resiko yang akan dipikulnya di dunia? Dan kelak di akhirat?
Bunda, bicara soal ini pada remaja yang sudah terpapar film porno membutuhkan waktu yang panjang, dialog intens dan komunikasi yang baik dengan orang tuanya. Libatkan orang tuanya dan ingatkan untuk tidak mencerca tanpa tahu alasan anak.
Karena kebiasaan ananda seperti ini tidak terlepas dari kelalaian orang tua saat anak menjelang masa pubertas.

Tanya :

Ustadzah, bagaimana menyikapi anak2 abg yang mulai kritis? Karena si dede nya mau diperlakukan sama dengan abangnya

Jawab  :

Menyikapi abg kritis ya?
Sang Bunda harus lebih pinter dan kreatif dari anak. Itu kuncinya. Lalu bekali diri dengan ilmu yang diperlukan dalam menghadapi anak yang sedang mengoptimalkan masa perkembangannya.
Yang perlu dikembangkan Bunda adalah bersikap adil pada anak. Adil adalah menempatkan sesuatu pada tempatnya.
Maksudnya, apabila sang kakak sudah remaja dan mendapat fasilitas sebagai remaja seperti gadget lebih canggih, uang saku lebih besar, kebebasan untuk bermain dengan teman sebaya lebih banyak dibanding sebelumnya. Nah si adik perlu diberi pengertian tentang usia adik yang masih muda karenanya rasa tanggung jawab belum sekuat kakak maka adik boleh menggunakan gadget sesuai keperluan sms dan telepon. Untuk browsing belum boleh karena ia belum memahami cara menggunakan internet sehat. Dsb.
Jangan lupa juga Bunda buatlah aturan main dalam keluarga yang semua anggota harus mematuhinya sehingga kita sebagai orang tua terhindar dari sikap berat sebelah.

Tanya :

Waalaikum salam bunda mida, ana mau nanya bunda mida, gimana caranya menjelaskan hubungan suami istri terhadap anak remaja, sehingga dia tidak salah langkah dalam bertindak

Jawab :

Penjelasan mengenai hubungan suami istri pada anak remaja hendaklah tidak dengan gamblang. Penjelasan dengan menggunakan istilah  ilmiah lebih dianjurkan agar anak tidak melihatnya sebagai mengajarkan cara berhubungan intim sebelum waktunya.
Saran saya, coba Bunda tanyakan pada nanda apa yang diketahuinya tentang hubungan suami istri. Kalau nanda mengatakan tidak tahu, tidak perlu dilanjutkan. Cukup menyampaikan pada saat nanda memasuki usia dewasa ibu baru akan menjelaskan. Dalam hal ini usia 18 tahun ke atas. Sebelum kita bicara soal ini pada anak, saya perlu bertanya, apakah hal hal yang saya sampaikan pada slide ( pendidikan seks menurut Islam usia sebelum dewasa) sudah dilakukan?
Ini penting untuk mewadahi efek yang mungkin terjadi saat Bunda menjelaskan hal di atas.
Jika Nanda menjawab, ia tahu dan pernah melihat filmnya, nah langkah yang saya sampaikan pada jawaban no 1 silakan diikuti ya. Semoga berhasil.

Tanya :

Bagaimana menangani anak di bawah 2 tahun yang ngambek kalo disuruh mandi

Jawab :

Wah Bun, anak usia 2 tahun pasti sedang lucu lucunya.
Untuk anak usia ini, silakan dicoba menggunakan istilah yang berbeda, misal waktunya bermain air atau ayo kita mandikan bonekanya bersama Bunda atau Adek tolong bantu Bunda cucikan sapu tangan yuk, sambil dibimbing ke bak mandi yang sudah disiapkan. Biarkan  anak menikmati bercengkrama dengan air. Mestinya setelah itu Bunda akan kerepotan mengangkatnya dari bak. Tentu sambil diberi batas waktu, nyucinya nggak lama lama ya nanti masuk angin, dsb.
Selamat mencoba.

Tanya :

Bunda tanya ya,
Saya kira seperti yang saya tau bukan karena nonton film, to malah nonton orang tuanya yang saat intim, sebab saya denger dari anak2 kecil telepon temannya, semalam lihat gituan, temannya bilang kok bisa, ya aku kadang bilang sakit atau apa pas waktunya orang tuanya intim, jadi gimana bun, kita sebagai orang tua supaya anak2 kita tidak kaya itu kelak?

Jawab :

Waduuuuuhhhh yang ini nih yang bikin sedih dan sesal, orang tua yang ngga jaga auratnya saat berhub intim.
Mbak untuk yang ini nanti saja ya say bahas khusus karena berkaitan dengan pendidikan seks untuk anak usia dini termasuk apa yang terjadi pada otak anak saat ia melihat kejadian tsb. Mohon diingatkan jika saya diinvite lagi di grup ini. Bahasannya panjang sementara saya harus selesaikan PR saya dulu malam ini.

Tanya :

Bunda boleh gak sih seorang bunda mandi bareng anaknya laki2 yang belum baligh???
Ya soalnya saudaraku gitu kalau mandi bareng sama anaknya katanya biar cepet, gak 2x kerja

Jawab :

Waaaahhh kok serem serem sih,  masyaallah ya nggak boleh dong. itu dalilnya jelas.
Nanti ya bahasannya. afwan.

Tanya :

Satu lagi ustadzah, si dede itu maunya adil harus sama itu yang kadang buat binung jelasinnya. padahal udah dijelasin kalau bunda dan abang ada perjanjian. Dia pengen tau juga. Gimana jelasinnya ustdzh?

Jawab :

-nanti-

Baiklah mari bersama2 kita akhiri dengan

Doa Kafaratul Majelis

سبحانك اللهم وبحمدك أشهد ان لا إله إلا أنت أستغفرك وآتوب إليك

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu allaailaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika.

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.”

Wassalamualaikum wr wb

Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT