BISNIS ISLAMI

Posted by Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT on Wednesday, October 21, 2015

Kajian Online WA Hamba الله SWT

Rabu, 21 Oktober 2015
Narasumber : Ustadzah Widya
Rekapan Grup Nanda M101 (Zara)
Tema : Muamalah
Editor : Rini Ismayanti


BISNIS ISLAMI

بسم الله الر حمن الر حيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ 
وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا و مِنْ َسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا
مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang masih memberikan kita nikmat iman, islam dan Al Qur'an semoga kita selalu istiqomah sebagai shohibul qur'an dan ahlul Qur'an dan dikumpulkan sebagai keluarga Al Qur'an di JannahNya..

Shalawat beriring salam selalu kita hadiahkan kepada uswah hasanah kita, pejuang peradaban Islam, Al Qur'an berjalan, kekasih Allah SWT yakninya nabi besar Muhammad SAW, pada keluarga dan para sahabat nya semoga kita mendapatkan syafaat beliau di hari akhir nanti. InsyaaLlah..
Aamiin

Buat ukhtina yang ingin memulai bisnis, biasanya suka banyak pertanyaan ya, dari mana sich mulai nya?
Berapa sih modal yang harus di siapin?
Gimana cara mengelolanya supaya untung dan berkah?
Ini pertanyaan yang kita temui saat memulai bisnis.
Ukhtina, bisnis yang baik itu adalah yang segera dimulai. Memulai bisnis tidak harus mempunyai modal uang yang banyak. Yang justru harus disiapkan adalah modal diri kita. Diri kita harus siap secara mental menghadapi tantangan yang ada dalam bisnis kita. Kunci suksesnya bisnis kita ditentukan oleh mental kita. Jadi memulai bisnis tidak harus di awali dengan modal uang. Teteh dulu waktu memulai bisnis, nyaris tidak dengan modal uang banyak. Tapi dengan ide yang kreatif. Mengelola bisnis yang baik, harus dilakukan dengn cara yang baik, serta sikap sikap yang baik. Inilah kunci bisnis yang berkah.

Berkah artinya:  bertambahnya mulai kebaikan. Dalam bahasa al quran ziyadatul khair. Lalu apa yang kita siapkan??
1. Tentukan tujuan berbisnis. Apa motivasi kita buka usaha?
Ini harus di tentukan di awal. Karena tujuan bisnis lah yang akan membuat kita bersemangat. Misal tujuan usaha kita untuk menghajikan orang tua, atau untuk menyekolahkan anak. Ini namanya strong why. Alasan yang kuat.
2. Mau bisnis apa??
Tentukan di awal dan focus dengan rencana yg sdh dibuat. Kalau mau bisnis dengan buka toko baju, cari supplier yang memiliki produk yang berkualitas.
Sesuaikan dengan kebutuhan calon customer kita.
3. Buat strategi marketing yang efektif
4. Kelola keuangan dengan akurat
Pisahkan penghasilan usaha dan penghasilan pribadi. Pisahkan rekening bank nya. Jangan ada toleransi.

Silahkan ukhtina jika ada pertanyaan

Moga bermanfaat

TANYA JAWAB

Q : Mau tanya, kalo punya usaha nah ada teman yg mau investasi, ada tidak aturannya dlm Islam? Ttg pembagian untungnya?
A : Setiap usaha yang dikerjasamakan, islam mengatur harus ada akad. Keuntungan di tentukan oleh musyawarah untuk mencapai keadilan pembagian laba dan rugi. Islam tidak mengatur harus berapa bagian untuk si A dan Si B.  Tapi ditentukan oleh kedua belah pihak dengan adil dan tidak mendzolimi. Harus sama sama ridho.

Q : Bagaimana cara kita untuk membuat suatu tim yang solid, karna usaha ini buat secara bertiga ?
A : Dibuat pembagian tugas ukhti. Dan bentuk komitmen bersama. Tugas yang dibuat harus mencapai target yang sudah ditentukan bersama. Semua mengambil bagian yang paling penting di bisnis. Tugas diberikan sesuai kapasitas yang dimiliki oleh yang bersangkutan

Alhamdulillah, kajian kita hari ini berjalan dengan lancar. Semoga ilmu yang kita dapatkan berkah dan bermanfaat. Aamiin....

Marilah kita tutup majelis ilmu kita hari ini dengan membaca istighfar,
hamdallah serta do'a kafaratul majelis
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

dan istighfar

أَسْتَغفِرُ اَللّهَ الْعَظيِمْ

Doa penutup majelis : 
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ ٭
Artinya:
“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”


Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Post a Comment

Ketik Materi yang anda cari !!