Kajian Online WA Hamba الله SWT
Kamis, 26 Januari 2017
Rekapan Grup Nanda 1
Narasumber : Ustadzah Lilah
Tema : Parenting
Editor : Rini Ismayanti
Dzat
yang dengan Kebesaran-Nya, seluruh makhluk menyanjung dan mengagungkan-Nya...
Dzat
yang dengan Keperkasaan-Nya, musuh-musuh dihinakan lagi diadzab-Nya...
Dzat
yang dengan Kasih dan Sayang-Nya, kita semua mampu mengecap manisnya Islam dan
indahnya ukhuwah di jalan-Nya, memadukan hati kita dalam kecintaan kepadaNya,
yang mempertemukan kita dalam keta'atan kepadaNya, dan menghimpunkan kita untuk
mengokohkan janji setia dalam membela agamaNya.
AlhamduliLlah...
tsumma AlhamduliLlah...
Shalawat
dan salam semoga tercurah kepada tauladan kita, Muhammad SAW. Yang memberi arah
kepada para generasi penerus yang Rabbaniyyah bagaimana membangkitkan ummat
yang telah mati, memepersatukan bangsa-bangsa yang tercerai berai, membimbing
manusia yang tenggelam dalam lautan syahwat, membangun generasi yang tertidur
lelap dan menuntun manusia yang berada dalam kegelapan menuju kejayaan,
kemuliaan, dan kebahagiaan.
Amma
ba'd...
Ukhti
fillah sekalian. Agar ilmunya barokah, maka alangkah indahnya kita awali dengan
lafadz Basmallah
Bismillahirrahmanirrahim...
TIPS
- TIPS MENDIDIK ANAK
1.
Apabila anak susah makan.
Jangan
biasakan anak disuapi sambil berjalan - jalan. Ajaklah anak makan berjamaah dengan
ibu dan ayahnya, serta kakak- kakaknya. Biasakan sejak usia 2 tahun. Secara
psikologis akan terbangun sikap mandiri, toleran, menghargai waktu, merasakan
dirinya bukan sentral tapi bagian dari jamaah kecil, yaitu keluarga. Dan ini
akan mencegah sifat manja dan mengatur ibunya. Biasakan makan sendiri walau
acak-acakan. Pelan-pelan didisiplinkan. Dan yang lebih baik,makan Jamaah dalam
1 nampan dengan kakak-kakaknya. Ajarkan cara makan Rosullulloh, mengambil yang
terdekat,suapan dari pinggir menuju tengah,cara duduk Rosul ketika makan dll.In
Sya Alloh, dengan makan berjamaah banyak hikmah dan barokah.
2.
Menyuruh anak mandi.
Apabila
anak sedang bermain dan anda menyuruhnya mandi.Jangan dipaksa karena akan
melukai perasaannya dan memberontak. Tapi ucapkan yang baik ", nak, 5
menit lagi mandi,yaa !". Dengan
memberi ruang waktu, maka anak lebih merasa dihargai. Bagi anak balita,ciptakan
suasana mandi yang menyenangkan, ruangan yang terang (ruang terbuka lebih
dianjurkan), bawa mainannya selama mandi.Ajaklah dialog selama mandi. Anak akan
merasa bahwa mandi bukanlah rutinitas yang membosankan, tapi menjadi bagian
dari arena bermain yang menyenangkan.
3.Meredakan
anak ketika menangis.
Kadang
anak menangis tidak berhenti.Caranya, alihkan perhatian pada hal lain, misalkan
tuh ", tuh ada cecak makan nyamuk !", atau ", ada kodok melompat
!". Anak biasanya akan berhenti menangis dan memperhatikan hal yang kita
tunjukkan.
4.
Kadang seorang ibu memiliki banyak anak yang masih kecil- kecil.Rumah
berantakan,cucian bertumpuk,setrikaan seabreg, dll. Bagaimana cara mengaturnya
sehingga pekerjaan menjadi ringan ? Salah satu caranya yaitu dengan memberi
masing- masing tanggung jawab secara estafet. Tugasnya
sama,mencuci,menyetrika,memperhatikan makan,belajarnya,dan menjaga ,disesuaikan
dengan umur.Misalnya anak ke 1 bertanggung jawab pada anak ke 2. Anak ke 2
bertanggung-jawab pada anak ke 3. Dan seterusnya,sampai mereka dewasa. Jadi
sekiranya anak yang ke 3 belum makan,atau belum disiapkan baju seragamnya, maka
anak yang ke 2 yang kita tegur dan kasih sangsi. Dengan cara ini,tugas sebagai
ibu menjadi ringan.
5.
Mengatasi tamu yang membawa anak kecil.
Biasanya
kita kedatangan tamu yang masih kecil dan anak itu rewel atau tangannya
memegang barang- barang seisi ruangan. Caranya, siapkan selalu mainan bola,atau
puzle,boneka,pasir putih dll, dan atau prosotan dan ayunan di ruangan atau di
teras. Itu akan membuatnya asyik dan terkendali.
6.Mencetak
anak agar berani tampil di muka umum.
Sejak
kecil, biasakan anak berada di keramaian. Akan lebih baik,saat ibunya mengajar
di mesjid,kumpulan PKK, atau saat memberikan seminar anak kita dilibatkan. Agar
tidak mengganggu jalannya acara, beri dia buku gambar, atau spidol dan kertas,
gunting dan kertas lipat, menggunting gambar di kertas kado dll. Anak biarkan
duduk dekat kita, sehingga dia terbiasa di muka umum. Tidak perlu banyak
dilarang, yang penting arahkan saja. Kalau anak yang remaja bisa dilibatkan
buat mendata atau mengurus absensi.
TANYA
JAWAB
Q : Bagaimana menghadapi anak usia
5tahun yang berbicara kotor atau melakukan kebiasaan buruk Ustadzah? Padahal
tinggal di lingkungan Pesantren
A : 1. Tanamkan tauhidnya
dulu.Bahwa Alloh memciptakan dia untuk apa, terutama lidahnya.Semata-mata untuk
menjalankan perintah Alloh ; makan,minum,berkata yang baik.
2. Ketika dia mengucapkan mulutnya
sentuh dengan jari kita krn anak2 perlu peraga ( sesuai kebiasaan Rosul menegur
anak ), lihat siapa temannya dan pesankan pada ustadznya di pesantren. Ketika
berkata kotor sentuh mulutnya.Jadi menegur dengan ucapan dan peraga
3. Sampaikan ancaman Alloh pada
anak yang menggunakan lidahnya untuk bicara kotor.
4. Sampaikan hadiah Alloh ( syurga
) kalau dia mau selamatkan lidahnya
Q : Bunda, tips untuk anak usia 3tahun
biar anteng mengaji gimana ya bun?????
A : Perlu diperjelas ngajinya
seperti apa? Usia 3 tahun adalah masa menghayal dan berimajinasi. Tanamkan
Tauhid, ceritakan tentang Syurga dan neraka. Tentang malaikat dll Beri cerita2
Islam, itu akan tertanam dalam-dalam. Juga kisah Rosul kecil. Usia 3
tahun,sebenarnya bukan usia membaca. Tapi banyak ibu-ibu yang memaksa anak usia
3 tahun untuk membaca. Secara keilmuan justru tidak bagus buat otak. Penanaman
Tauhid justru di usia 3 tahun, ia akan yakin seyakin2 nya apa yang kita
ceritakan..
Q : Bun, keponakanku umur 7 tahun,
bicaranya suka jorok, jarang mau makan, pemarah, suka males mandi dan
sekolah. Dulu ndak gini, abis diajak ke
rumah sakit buat jemput sepupunya yang meninggal abis dilahirkan. Nah dia sejak itu berubah. Ini gimana, Bun?
A : Anak berubah-ubah sesuai
perkembangan.
Suatu ketika anak saya masuk ke
semak-semak. Saya larang takut ada ular, dia menjawab. Ngak takut,ada
Alloh,kok. Ini contoh keyakinan yang tertanam kuat
Q : Sebenarnya usia anak berapa yang
mulai dibolehkan belajar baca dan berhitung, soalnya banyak kasus anak yang
Paud dan TK ada yang ga mau berangkat, dan bilang bosan. lalu langkah kita
bagaimana ustadzah?
A : Usia membaca yang benar adalah
berumur 7 tahun. Kita tidak bisa mengikuti arus kebodohan ( jahiliah ) kecuali
anak Jenius seperti Imam Syafii. Kalaupun mau diajari ngaji, cukup dengan
hafalan, tapi tidak menggunakan target. Anak tidak boleh dipaksa. Nanti sel-sel
otaknya mati. Ya itu kerusakan dalam pendidikan kita. Perjuangkan anak kita
ebih baik belajar di rumah,atau ke paud dan minta tidak diajari membaca. Anak
kita milik kita.
Q : Usia 3 th itu usia
mendengarkan cerita ya bun? Saya curhat dikit ya bun, di rumah saya buka TPA
& ada ibu yang menitipkan anaknya usia 3th untuk ngaji & si anak baca
iqra tapi tidak mau melihat & selalu mengganggu santri yang lain, sikap
saya harus seperti apa ya bun? Mau ngomong sama orang tuanya ga enak & sie
anak disuruh pulang duluan ga mau.
A : Usia 3 tahun,harus di kelas
usianya. Tidak boleh membaca. Klo mengganggu, tanya lagi siap ngak ibunya membayar
guru privat yang lain. Kita harus tegas, karena tanggung jawab kita pada Alloh.
Kita mengajar bukan untuk merusak otak anak,kaaan ?
Q : Apakah harus solusinya dikasih
gambar-gambar yang ada hubungannya dengan mengaji, mengenalkan huruf hijaiyah?
A : Suruh ibunya cari kawannya yang
seusia dan buat kelas baru. Jangan menyusahkan diri, ortu punya tanggung jawab
juga pada anaknya.
Baiknya tanamkan tauhid, kembangkan
otak imajinasinya,jangan disuruh berfikir. Tip untuk berani sudah disampaikan. Dan
klo tauhidnya benar, ia akan jadi pemberani. Penanaman Tauhid di usia 3
tahun,usia emas,sangat strategis sekali,jangan sampai salah mendidik.
Q : Ustadzh gimana cara
memperlakukan anak yang susah di atur atau ga mau diem untuk mengaji ketika
pada saat di TPQ atau TPA?
A : Yaa,anak usia di bawah 7
tahun,ngak diam wajar. Jangan dicubit. Harusnya disekitar ruang,siapkan mainan.
Atau gambar binatang, serangga. Sebelum berangkat buat janji dulu sama anak
supaya tertib
Q : Bun, aku malah suka ngajarin
keponakan umur 1 tahun mengenal huruf Alif dan Ba. Dia juga udah bisa ngikutin
orang adzan, walau bicaranya kurang jelas. Tapi tangannya di tarok di telinga.
Ini boleh ndak? Soalnya dia malah senang nunjuk, walau nyebut huruf alif itu E
tapi Banya dah benar.
A : E ggak usah belajar huruf Kalau
meniru adzan dan bacaan2 boleh Usia 1 tahun baru melek dunia. Dia baru adaptasi
lingkungan.
Q : Ya, tapi suka niru. Apa aja
yang di lihat gitu. Kalau kakaknya megang buku, juga mau megang. Makanpun mau
nyuap sendiri kalau dikasih sendok. Alhasil ampek rambutnya penuh nasi
A : Ya itu bagus,coba kenalkan dengan
simbol-simbol Islam. Huruf arab, bulan,bintang,mesjid, dll. Makan mandiri seperti
itu bagus.
Q : Untuk mendidik anak laki usia
kelas 2 SMP bagaimana ya? mereka kan lagi masa puber..
A : Usia SMP adalah usia otak
mengalami pembelahan ke kiri dan ke kanan. Di usia ini, otak di seting oleh
Alloh untuk belajar Fiqih, tentang benar salah, perintah dan larangan. Baiknya
mulai berguru atau di sekolah terpisah laki dan perempuan. Klo sampai terganggu
fikirannya,alamat kegagalan. Konsentrasinya terpecah. Jauhkan dari kawan
perempuan. Kita harus tegas. Dia harus fokus
Q : Bunda bagaimana caranya
menyuruh anak smp kelas 1 untuk mau sholat, karena setiap di suruh sholat
banyak alasannya
A : Arahkan ke mesjid setiap
maghrib sampai Isya. Di usia ini perlu disuport dengan lingkungan yang positif
atau masukkan pesantren. Baiknya Ayah bawa anak shalat jamaah di mesjid. Klo
perempuan dengan ibunya di rumah. Atau bilang,bunda ingin dengar kamu mengaji
setiap habis maghrib setelah sholat. Bunda senang dengar suaramu.
Q : Sudah bun, tapi tetap aja
ponakan saya banyak alasannya yang ngantuklah, yang capeklah..
A : Tapi usia SMP sudah bisa
disampaikan akibat meninggalkan sholat
Klo tidak sholat, jatah makan
malam hilang ( sumber hadist ).Karena ia tidak butuh Alloh.
Q : Ustadzah ponakan saya umur
10th,dulu disuruh sholat nya gampang, langsung jalan,tapi sekarang susah nya
bukan maen, banyak banget alesan nya,gimana caranya biar punya kesadaran buat
sholat ya ustadzah
A : Soal sholat harus tegas !
Jangan kasih uang jajan. Klo mogok ngak
sekolah,biar saja. Dia ngak akan tahan. Pake aksi mendiamkan,tidak bicara.
Mendidik anak dengan tegas itu harus dilakukan. Asal jangan memukuli. Tegas dan
keras,beda. Coba ketika tidur bacakan ayat ruqyah dan tiupkan atau di air
minumnya. Berlaku juga untuk guru2 yang punya anak suka ganggu. Baca ruqyah di
tangan,usapkan di kepala siswa
Alhamdulillah, kajian kita hari ini
berjalan dengan lancar. Semoga ilmu yang kita dapatkan berkah dan bermanfaat.
Aamiin....
Segala yang benar dari Allah semata, mohon
maaf atas segala kekurangan. Baikloah langsung saja kita tutup dengan istighfar
masing-masing sebanyak-banyakanya dan do'a kafaratul majelis:
سبحانك اللهم وبحمدك أشهد ان لا إله إلا أنت أستغفرك وآتوب إليك
Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu
allaailaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan
memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq disembah melainkan
diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.”
Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT
0 komentar:
Post a Comment