REKAP KAJIAN ONLINE HAMBA ALLAH G4
Hari/Tgl: Senin, 26 Maret 2018
Narsum: Bunda Azzam
Tema: 10 Tips Keluarga Samawa
Waktu: pagi
Admin: Sugi, Delia, Aini
Notulen: Laela
Editor: Sapta
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Assalamu'alaikum
أَﻋُﻮْﺫُ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺸَّﻴﻄَﺎﻥِ ﺍﻟﺮَّﺟِﻴْﻢِ
بِسمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم
الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ
وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
Semoga kita semua Para jama'ah kajian HA, seluruh
pengurus selalu mendapat pertolongan Allah dari segala urusannya serta
ditambahkan hidayah olehNya.
Tak ada karunia yg lbh indah dari nikmatnya hidayah
dari Nya dimana kita masih diberi kesempatan untuk terus belajar dan memahami
dien ini.
Betapa tulusnya nabi mencintai kita. Meski kadang kita
lalai atas sunah-sunahnya. Semoga kesejatian sebagai hamba terus kita gali,
hingga Allah cukupkan umur kita pada saatnya nanti.
Keep hamasah.yaa...
10 HAL UNTUK MEWUJUDKAN KELUARGA
SYURGAWI
Banyak pasangan suami istri ingin bahagia kehidupan
rumah tangganya, namun mereka justru merasa terjauhkan darinya. Bahkan tidak
sedikit pasangan baru, dengan cepat mereka kehilangan kebahagiaan seiring
berakhirnya bulan madunya.
Syaikh Muhammad Al Khady, pakar keluarga dan cinta,
memberikan sejumlah nasehat untuk mencapai rumah tangga sakinah.
1. Bertaqwa kepada Allah adalah
dasar bagi kebahagiaan
QS An Nisa 1:
ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَٰﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴﻢِ ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ
ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺭَﺑَّﻜُﻢُ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺧَﻠَﻘَﻜُﻢْ ﻣِﻦْ ﻧَﻔْﺲٍ ﻭَﺍﺣِﺪَﺓٍ ﻭَﺧَﻠَﻖَ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﺯَﻭْﺟَﻬَﺎ
ﻭَﺑَﺚَّ ﻣِﻨْﻬُﻤَﺎ ﺭِﺟَﺎﻻً ﻛَﺜِﻴﺮًﺍ ﻭَﻧِﺴَﺎءً ۚ ﻭَﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺗَﺴَﺎءَﻟُﻮﻥَ
ﺑِﻪِ ﻭَﺍﻷَْﺭْﺣَﺎﻡَ ۚ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻛَﺎﻥَ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺭَﻗِﻴﺒًﺎ
Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang
telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan
isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan
perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan)
nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan
silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada
Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu
mati melainkan dalam keadaan beragama Islam" (Q.s 3:102).
2. Jadikan pasangan hidup sebagai
penolong dalam menunaikan ketaatan kepada Allah
Tolong menolong dalam kebaikan:
A. "..... dan tolong menolonglah kamu dlm
(mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong menolong dlm berbuat dosa
dan permusuhan.
Bertaqwalah kpd Allah, sungguh Allah sangat berat
siksanya". (QS. Al Maidah : 2)
B. "Dan orang-orang yg beriman, laki-laki dan
perempuan, sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yg lain. Mereka
menyuruh (berbuat) yg makruf dan mencegah dari yg mungkar, melaksanakan shalat,
menunaikan zakat dan taat kpd Allah dan Rasul-Nya. Mereka akan diberi rahmat
oleh Allah. Sungguh Allah Maha Perkasa, Maha Bijaksana". (QS. At Taubah : 71)
Allah SWT berfirman:
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan
keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu;
penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai
Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan
apa yang diperintahkan. [QS. At-Tahriim : 6]
Allah menyeru orang-orang yang beriman, kemudian
memerintahkan agar menjaga dirinya dari api neraka dengan melakukan tha'at
kepada Allah dan Rasul-Nya, melakukan amal-amal shalih dan terpuji dan menjauhi
dari perbuatan-perbuatan buruk dan perbuatan dosa. Setelah Allah memerintahkan
orang-orang yang beriman supaya menjaga dirinya, kemudian memerintahkan pula
menjaga keluarganya dari siksa neraka dengan mendidik dan mengarahkan
keluarganya kejalan yang benar, jalan yang telah ditunjukkan oleh Allah SWT dan
agar mengajak kepada kebaikan dan melarang dari kemungkaran.
Allah SWT berfirman :
Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat
dan bershabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezqi kepadamu,
Kami lah yang memberi rezqi kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi
orang yang bertaqwa. [QS. Thaahaa : 132]
وَاسْتَعِيْنُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيْرَةٌ إِلَّا
عَلَى الْخَاشِعِيْنَ (٤٥)
“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan
Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang
khusyu'.” (QS. Al-Baqarah : 45)
3. Usir setan dari rumah dengan
banyak baca qur'an & berdzikir/mengingat Allah
Dari Jabir bin Abdullah radliallahu 'anhu, Rasululloh
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
إِذَا دَخَلَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ فَذَكَرَ اللَّهَ عِنْدَ
دُخُولِهِ وَعِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ لاَ مَبِيتَ لَكُمْ وَلاَ عَشَاءَ.
وَإِذَا دَخَلَ فَلَمْ يَذْكُرِ اللَّهَ عِنْدَ دُخُولِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ أَدْرَكْتُمُ
الْمَبِيتَ. وَإِذَا لَمْ يَذْكُرِ اللَّهَ عِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ أَدْرَكْتُمُ الْمَبِيتَ
وَالْعَشَاءَ
“Jika seseorang memasuki rumahnya lantas ia menyebut
nama Allah saat memasukinya, begitu pula saat ia makan, maka setan pun berkata
(pada teman-temannya), 'Kalian tidak ada tempat untuk bermalam dan tidak ada
jatah makan.'
Ketika ia memasuki rumahnya tanpa menyebut nama Allah
ketika memasukinya, setan pun mengatakan (pada teman-temannya), 'Saat ini
kalian mendapatkan tempat untuk bermalam.' Ketika ia lupa menyebut nama Allah
saat makan, maka setan pun berkata, 'Kalian mendapat tempat bermalam dan jatah
makan malam.' (HR. Muslim)
🌴🌴🌴
Oleh karena itu, usirlah setan-setan itu dari rumah
Anda dengan mengucapkan bismillah ketika masuk rumah dan ketika hendak makan.
Membaca Al Quran adalah perdagangan yang tidak pernah
merugi.
{إن الَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ
وَأَنْفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً يَرْجُونَ تِجَارَةً لَنْ
تَبُورَ (29) لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُمْ مِنْ فَضْلِهِ إِنَّهُ غَفُورٌ
شَكُورٌ (30)}
“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab
Allah dan mendirikan salat dan menafkahkan sebahagian dari rezeki yang Kami
anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu
mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi”. “Agar Allah menyempurnakan
kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya.
Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.” (QS. Fathir: 29-30).
Ibnu Katsir rahimahullah berkata,
قال قتادة رحمه الله: كان مُطَرف، رحمه الله، إذا قرأ
هذه الآية يقول: هذه آية القراء.
“Qatadah (wafat: 118
H) rahimahullah berkata, “Mutharrif bin Abdullah (Tabi’in, wafat 95H)
jika membaca ayat ini beliau berkata: “Ini adalah ayat orang-orang yang suka
membaca Al Quran” (Lihat kitab Tafsir Al Quran Al Azhim).
أكثروا من تلاوة القرأن فى بيوتكم٬ فإن البيت الذي تكثر فيه
تلاوة القرأن يكثر خيره٬ ويتسع على أهله٬ وتحضره الملائكة وتزجر عنه الشياطين
“Perbanyaklah membaca Al-Qur’an di rumahmu karena
sesungguhnya rumah yang di dalamnya diperbanyak bacaan Al-Qur’an akan banyak
kebaikannya dan akan menjadi. lapang bagi penghuninya serta dimasuki malaikat
dan mengusir syetan’’ (HR. Imam Al Baihaqi).
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
إِنَّ لِلَّهِ مَلاَئِكَةً يَطُوفُونَ فِي الطُّرُقِ يَلْتَمِسُونَ
أَهْلَ الذِّكْرِ، فَإِذَا وَجَدُوا قَوْمًا يَذْكُرُونَ اللَّهَ تَنَادَوْا: هَلُمُّوا
إِلَى حَاجَتِكُمْ، قَالَ: « فَيَحُفُّونَهُمْ بِأَجْنِحَتِهِمْ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا ».
“Sesungguhnya Allah subhanahu wata’ala memiliki
malaikat-malaikat yang berkelana di jalan-jalan mencari ahli dzikir. Jika
mereka telah mendapatkan sekelompok orang yang berdzikir kepada Allah, mereka
saling mengajak: “Kemarilah kepada hajat kamu”. Maka para malaikat mengelilingi
orang-orang yang berdzikir dengan sayap mereka hingga ke langit dunia." [HR. Bukhari nomor 6408.]
Keutamaan lainnya bahwa dzikrullah adalah satu
diantara beberapa ibadah yang Allah perintahkan untuk diperbanyak.
Allah berfirman:
وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ.
“Dan sebutlah nama Allah sebanyak-banyaknya agar kamu
beruntung.”[QS. Al-Anfaal 45.]
Jadikanlah rumah kalian sebagai tempat shalat kalian,
jangan jadikan ia sebagai kuburan" (HR. Al
Bukhari no. 432, 1187, Muslim no. 777).
4. Berdoalah kepada Allah agar Dia
memenuhi rahmah dan keberkahan rumah tangga dengan cinta kasih hingga terwujud
sakinah dalam kehidupan pernikahan
Perintah berdo'a
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku,
niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang
menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan
hina dina." (Al-Mukminun: 60).
Berdoalah kamu kepada Allah dan yakinilah akan
dikabulkan, ketahuilah sesungguhnya Allah tidak akan mengabulkan doa dari orang
yang hatinya lalai. (HR. At-Tirmidzi, Sunan Attirmidzi, V: 517,
At-Thabrani, Al-Mu'jamul ausat, V: 211).
Rahmahlah yang membuat seorang laki2 tetap mencintai
istrinya yang sudah keriput. Rahmahlah yang membuat suami mampu melihat
kekurangan istrinya sebagai ladang pahalanya. Rahmahlah yang membuat seorang
istri tetap mencintai suaminya dalam renta tak berdaya, Rahmahlah yang membuat
istri tetap melayani suaminya meski raga suaminya tak bisa lagi melindunginya.
Karena sejatinya Rahmah di hati kita adalah tetesan dari sifat RAHMAH nya
Allah.
5. Perbarui pernikahan dengan
senantiasa melakukan komunikasi efektif antara anda dan pasangan
وَعَاشِرُوهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ
“Dan bergaullah dengan mereka (istri-istri kalian)
dengan baik.” (QS. An Nisa’: 19).
وَلَهُنَّ مِثْلُ الَّذِي عَلَيْهِنَّ بِالْمَعْرُوفِ
“Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan
kewajibannya menurut cara yang ma’ruf.” (QS. Al
Baqarah: 228).
Dari ‘Aisyah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
خَيْرُكُمْ خَيْرُكُمْ لأَهْلِهِ وَأَنَا خَيْرُكُمْ لأَهْلِى
“Sebaik-baik kalian adalah yang berbuat baik kepada
keluarganya. Sedangkan aku adalah orang yang
paling berbuat baik pada keluargaku” (HR. Tirmidzi).
Ibnu Katsir rahimahullah berkata mengenai surat An
Nisa’ ayat 19 di atas, “Berkatalah yang baik kepada istri kalian,
perbaguslah amalan dan tingkah laku kalian kepada istri. Berbuat baiklah
sebagai engkau suka jika istri kalian bertingkah laku demikian.” (Tafsir Al
Qur’an)
Berbuat ma’ruf adalah kalimat yang sifatnya umum,
tercakup di dalamnya seluruh hak istri.
Lihatlah contoh Nabi kita, beliau memanggil ‘Aisyah
radhiyallahu ‘anha, sang istri tercinta dengan panggilan Humaira, artinya wahai
yang pipinya kemerah-merahan. Karena
putihnya ‘Aisyah, jadi pipinya biasa nampak kemerah-merahan.
Dari ‘Aisyah, ia berkata,
دَخَلَ الحَبَشَةُ المسْجِدَ يَلْعَبُوْنَ فَقَالَ لِي يَا
حُمَيْرَاء أَتُحِبِّيْنَ أَنْ تَنْظُرِي
“Orang-orang Habasyah (Ethiopia) pernah masuk ke dalam
masjid untuk bermain, lantas Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memanggilku,
“Wahai Humaira (artinya: yang pipinya kemerah-merahan), apakah engkau ingin
melihat mereka?” (HR. An Nasai).
*RAHASIA KEINDAHAN Keluarga Nabi
Muhammad dan Istri-Istrinya.**
Rosulullah sepanjang hidup dengan Khadijah belum
pernah bertikai sama sekali. Ini kenapa Khadijah memiliki tempat yg istimewa di
hati nabi. Aisyah seringkali cemburu karena Rosul sering menyebut nama
khadijah.
Khadijah Pernah ditanya: "Mengapa engkau dan
muhammad tak pernah bertengkar?"
Khadijah menjawab: "Aku sejak awal menikah
bersama muhammad, selalu berniat bagaimana caranya agar muhammad bisa selalu
bahagia di sampingku."
Demikian halnya Rosulullah berniat bersama khadijah.
Hal ini bisa terjadi jika keduanya berfikiran seperti ini.
#kisah :
Suatu ketika Rosul pernah terkena panah di peperangan.
Beliau pulang dg lukanya. Tetapi ketika pulang, Rosul menunjukkan wajah
terbaiknya. senyum yg tulus. Aisyah menyambut Muhammad, ketika dipeluk baru
ketahuan bahwa Rosul terluka.tapi Rosul berkata : "Segala sakit ini hilang
ketika melihat senyummu wahai kekasihku."
Beginilah romantisme Muhammad pada istrinya, walaupun
dalam keadaan terluka.
6. Kebahagiaan adalah nikmat yang
harus diusahakan bersama bukan sepihak.
Mengutip tulisan ustadzah Aan Rohana
Allah telah menyebutkan karakteristik yang sama bagi
suami shaleh dan istri shalihah di dalam Surat 33, QS Al Ahzab : 35.
ان المسلمين والمسلمات والمؤمنين والمؤمنات والقانتين والقانتات
والصادقين والصادقات والصابرين والصابرات والخاشعين والخاشعات والمتصدقين والمتصدقات
والصائمين والصائمات والحافظين فروجهم والحافظات
والذاكرين الله كثيرا والذاكرات اعدالله لهم
مغفرة واجرا عظيما.
Artinya: "Sesungguhnya laki2 dan perempuan
yang muslim, laki2 dan perempuan yang mukmin, laki2 dan perempuan yang tetap
dalam ketaatan, laki2 dan perempuan yang benar, laki2 dan perempuan yang sabar,
laki2 dan perempuan yang khusyuk, laki2 dan perempuan yang bersedekah, laki2
dan perempuan yang shaum, laki2 dan perempuan yang menjaga kehormatannya, laki2
dan perempuan yang banyak menyebut nama Allah, Allah telah menyediakan untuk
mereka ampunan dan pahala yang besar". (QS Al Ahzab : 35).
Sebab turunnya ayat ini adalah suatu hari Ummu Salamah
berkata kepada Rasulullah SAW. : mengapa kami secara eksplisit tidak disebut
dalam alquran sebagaimana kaum laki2 ?
Beliau tidak memperhatikan pertanyaan itu sampai suatu hari beliau memanggil
diatas mimbar dan bersabda: " Wahai manusia sesungguhnya Allah berfirman
ان المسلمين والمسلملت .........
sampai akhir ayat ". (HR. Ahmad).
Dengan turunnya ayat ini maka Allah telah mengarahkan
suami istri agar memiliki karakter yang sama dalam berkeluarga yaitu karakter
orang yang shaleh agar bisa sukses membentuk keluarga yang Islami yang sakinah
mawaddah wa rohmah. Karakter yang harus dimiliki oleh suami shaleh dan istri
shalihat yang sudah disebut dalam surat 33 Al Ahzab: 35 itu saling terkait sehingga bisa menjadi
pribadi yang shaleh dan Islami yaitu Islam, iman, tunduk, benar ( jujur ),
sabar, khusyuk, bersedekah, berpuasa, menjaga kehormatan, dan banyak berzikir
kepada Allah.
7. Jangan jadikan pertengkaran dalam
pernikahan menguasai rumah tangga, kedepankan sabar dan mengalah.
Ada kutipan bagus ttg ujian dan musibah yg bisa jd
akan hadir dlm rmh tangga
Cara Allah Menyayangi Umatnya"
Cara Allah menyayangi kita bukan dengan meringankan
masalah kita, tapi dengan menguatkan jiwa kita sehingga sehebat apapun masalah
kita tetap bertahan dan tak menyerah.
Cara Allah menyayangi kita bukan dengan mengurangi
beban yang kita pikul, tapi dengan mengokohkan pundak kita, sehingga kita mampu
memikul amanah yang diberikan kepadamu kita,
Cara Allah menyayangi kita mungkin tak dengan
memudahkan jalan kita menuju sukses, tapi dengan kesulitan yang kelak baru kita
sadari bahwa kesulitan itu yang akan membuat kita semakin berkesan dan
istimewa.
Hidup itu
Butuh masalah supaya kita punya kekuatan.
Butuh pengorbanan supaya kita tahu cara bekerja keras.
Butuh air mata supaya kita tahu merendahkan hati.
Butuh dicela supaya kita tahu bagaimana cara
menghargai.
Butuh tertawa supaya kita tahu mengucap syukur,
Butuh senyum supaya tahu kita punya cinta,
Butuh orang lain supaya tahu kita tidak sendiri
Beberapa luka tidak diciptakan untuk sembuh, namun
tidak pula untuk menetap.
Jika ia berakhir dengan ke IKHLASAN, ia akan lahir
menjadi cahaya terindah dari Allah.
Berbahagialah pada taqdir dengan penerimaan yang
tulus, BERBAIK SANGKA itu Indah.
8. Setiap perselisihan dan
permasalahan segera cari pemecahan dan solusi secepatnya agar tak meninggalkan
pengaruh buruk bagi pernikahan
Mengutip dari sebuah artikel (anonim)
Beberapa pelajaran dalam hidup:
A. Belajar meminta maaf.
Seringkali manusia tidak mau mengakui kesalahannya,
menganggap semuanya adalah kesalahan orang lain, dan dirinya sendiri yang
benar. Sebenarnya "tidak bisa mengakui kesalahan" merupakan suatu
kesalahan. Kita harus bisa meminta maaf kepada orang tua, rekan kerja,
masyarakat, bahkan kepada anak-anak dan musuh kita. Meminta maaf tidak akan
membuat kita kekurangan apapun, malahan bisa menunjukkan kelapangan hati kita. "Belajar
meminta maaf adalah hal yang baik dan merupakan suatu bentuk pelatihan
diri."
B. Belajar kelembutan hati.
Gigi kita keras, namun lidah kita lembut. Saat kita
menua, gigi akan tanggal, sedangkan lidah kita tetap ada. Jadi kita harus bisa
lembut, barulah bisa panjang umur. Sifat keras hati malah merugikan diri kita. Hati
yang lembut merupakan pencapaian besar dalam hidup manusia. Orang yang keras
kepala biasanya dijuluki berhati dingin, sifatnya dingin, atau hatinya keras
seperti besi. Jika kita bisa mengatur nafas, mengatur postur tubuh, dan
mengatur hati kita, ibarat kita menenangkan kuda liar atau monyet liar supaya
jinak, maka hidup kita akan lebih bahagia dan panjang umur.
C. Belajar menahan diri.
Dalam hidup ini, jika kita bisa "menahan emosi,
badai dan ombak pun akan reda". "Mundur selangkah, melihat langit dan
laut masih luas" (tiada masalah). Dengan menahan diri, semua masalah bisa
dibereskan. Menahan diri berarti bisa memakai kebijaksanaan untuk mengatur dan
mengubah masalah besar menjadi masalah kecil, dan masalah kecil menjadi tiada
masalah. Jika kita mau hidup dengan damai, kita harus bisa menahan diri
terhadap kebaikan dan keburukan dunia dan masyarakat serta gosip-gosip di
masyarakat. Bahkan kita bisa menerimanya (memakluminya).
D. Belajar berkomunikasi.
Kurangnya komunikasi bisa menimbulkan gosip,
perselisihan, dan kesalah-pahaman. Hal terpenting dalam hidup bermasyarakat
adalah bisa berkomunikasi dengan baik, saling memahami, toleransi, saling
membantu. Kita semua adalah saudara, jika selalu bertikai dan miskomunikasi,
maka tidak akan bisa hidup berdampingan dengan damai.
E. Belajar melepas (tidak melekat).
Hidup kita ibarat sebuah koper, yang diangkat saat
perlu dan ditaruh saat tidak perlu. Saat harus melepas, jika kita malah
melekatinya, maka seperti mengangkat koper yang berat dan tidak bisa bebas
leluasa. Hidup manusia ada batasnya. Belajar mengakui kesalahan, menghargai
orang lain, dan memaklumi orang lain, barulah kita bisa diterima oleh orang
lain. Belajar melepas barulah kita bisa bebas leluasa.
F. Belajar merasa terharu.
Saat melihat kebaikan orang lain, kita merasa senang
melihat orang baik dan hal-hal baik, dan kita merasa terharu. Bisa merasa
terharu adalah suatu bentuk kasih sayang. Dalam hidup banyak hal dan kata-kata
yang bisa membuat kita terharu. Jadi kita pun harus berusaha supaya bisa
membuat orang lain terharu (dengan berbuat hal-hal baik dan berkata-kata baik).
G. Belajar bertahan hidup.
Untuk bertahan hidup, kita harus menjaga kesehatan. Tubuh
sehat tidak hanya menguntungkan diri sendiri, tetapi juga membuat teman dan
keluarga kita merasa tenang. Selamat menjalani hidup ini dgn sepenuh
kebahagiaan..... Tetaplah menjadi Baik sampai Akhir
9. Berusahalah maksimal dlm moment-momeny
penting berada di samping pasangan masing-masing.
Jadilah suami sebagaimana Ali, dan jadilah istri
sebagaimana Fatimah. Dan bagaimana fatimah menjawab tanya sederhana putranya.
Spt dlm kisah ini :
Seperti biasa, pada sepertiga malam terakhir,
Sayyidah Fathimah — putri kesayangan Rasulullah saw senantiasa melaksanakan
shalat tahajud di rumahnya. Terkadang, ia menghabiskan malam-malamnya dengan
qiamu lail dan doa. Hasan bin Ali, putranya, sering mendengar munajat sang
bunda.
Suatu pagi, ketika Sayyidah Fathimah selesai berdoa,
Hasan kecil bertanya, "Ya Ummi, dari tadi, aku mendengarkan doamu, tetapi
tak satu pun doa yang kau panjatkan untuk dirimu sendiri?"
Fathimah menjawab dengan lembut, "Nak, doakan
dulu tetanggamu karena ketika para malaikat mendengarkanmu mendoakan
tetanggamu, niscaya mereka akan mendoakanmu. Adakah yang lebih baik daripada
doa para malaikat yang dekat dengan Allah, Tuhan kita?"
Apabila salah seorang mendoakan saudaranya (sesama
muslim) tanpa diketahui oleh yang didoakan, para malaikat berkata, "Amin,
semoga engkau memperoleh pula sebagaimana yang engkau doakan itu." (HR
Muslim dan Abu Dawud). WaAllahu a'lam
10. Jangan habiskan waktu untuk
mencari jalan kekuar dari masalah, tetapi jagalah selalu ketaatan pada Alloh
dan Rasulnya insya'Alloh pasti Alloh akan mengeluarkan dari masalah. Dengan
demikian hasanah dunia dan hasanah akhirat bisa diraih.
Takut hanya kepada Allah
Keluarga yang memiliki rasa takut pada adzab neraka.
Kalimat اشفاق yang berarti takut kepada
sesuatu hal menakutkan yang berada di depan mata. Berbeda dengan خوف yang konon artinya adalah takut terhadap sesuatu
yang jauh.
Keluarga MUSYFIQIN, ketakutannya pada neraka
seolah-olah neraka itu ada di depan mata. Ketakutan yang secara spontan akan
membuat kita menjauh dari perbuatan-perbuatan yang mendekatkan pada neraka.
قَالُوا إِنَّا كُنَّا قَبْلُ فِي أَهْلِنَا مُشْفِقِينَ
(26)}
peliharalah rasa takut itu. Rasa takut yang akan
membuat kita terus beramal, rasa takut yang akan membuat kita terus mencari
ilmu, karena ternyata yang paling takut kepada Allah diantara manusia adalah
yang paling berilmu. Dengan ilmu kita akan tahu amal mana yang mendekatkanmu
pada surga dan menjauhkanmu dari neraka.
. إِنْ شَاءَ اللَّه.
والله أعلم بالصواب
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
TANYA JAWAB
Tanya: Poin #10 Jangan habiskan waktu untuk mencari jalan keluar masalah
tapi jagalah ketaatan. Maksudnya seperti apa? Bukankah ketika ada masalah dikita
diminta utk beriringan antara Doa dan Ikhtiar. Ikhtiar mencari jalan keluar?
Jawab: Kalimat itu sudah benar, sekarang bunda bertanya kalau kita kena musibah
siapa yang ngasih musibah? Pasti Allah bukan? Yang terkadang kita lupa adalah ketika
kena musibah, kita sibuk nyari jalan keluar bagaimana keluar dari masalah, tanpa
sempat mikir kenapa musibah ini terjadi.
Ingatkah kisah umar saat menunggangi kuda? Dan kudanya
tidak patuh pada perintah umar? Umar langsung instros diri, dengan mengatakan "pembangkanan
kuda ini terjadi bisa jadi disebabkan aku melakukan dosa pada rabb ku..."
Artinya apa? Ketika ada musibah segera evaluasi hubungan
kita dengan Allah seperti apa? Sholat sekedar setor muka dan gugur kewajiban?
Baru sedekah kalau sudah kepepet? Baru merasa butuh Allah ketika sedang di uji?
Kalau laki-laki bagaimana dengan sholat 5 waktunya? Ke masjidkah? Kalau perempuan
bagaimana adab menutup auratnya? Bagaimana menjaga lisannya? Kita ini ibarat sedang
sekolah, kalau mau lulus maka jawab soal ujian seperti yang dimaui guru. Guru
buat soal berikan 4 alasan tentang.., maka ya murid wajib jawab 4 alasan. Tapi
kadang kita malah kosongin, atau menjawab asal, atau hanya 2. Lantas bagaimana
kita bisa lulus? Ikuti maunya Allah dulu, maka Allah akan berikan jalan keluar
ketika kita ada masalah.
Tanya: Jadi maksudnya setiap masalah kita anggap sebagai teguran atas
"berkurangnya" kedekatan kita kepada Alloh? Jangan pernah merasa
berpuas ya ustadzah?
Jawab: Yup... harusnya begitu. Setiap hari seberapa banyak rasa syukur kita. Jangan-jangan
baru bersyukur punya gigi setelah sakit gigi abses, harus operasi dokter
spesialisnya hanya satu antrinya innalillahi harus bikin janji plus bayarnya
bikin dompet kemps.
Tanya: Bunda, bagaimana kalau masalah terus datangnya dari suami yang jadi
kita kesel jadinya, mohon bunda bagaimana menghadapinya? Memang kita harus sabar tapi sabar itu ada batasnya punten bunda, saya tanya
agar saya tahu nanti harus bersikap bagaimana untuk menghadapi masalah yang terus-terusan
saya hadapi?
Jawab: Bunda pernah dengar kajian ustadz jika ada yang bilang kalau sabar itu
ada batasnya maka sebenarnya dia sedang tidak sabar. Jika ujian kita adalah
suami, maka selayaknya kita menjadi orang yang harusnya tanpa lelah menjadikan
dia adalah ladang dakwah.
Ketika apa yang kita harapkan belum juga menampakkan seperti
yang kita inginkan maka sesungguhnya itu adalah ujian yang harus terus menerus
diupayakan, memukingkan bagaimana cara terbaik yang beda dengan sebelumnya.
***********
Jazakumullahu khoiron katsiron, kepada pemateri kita
dan seluruh jama'ah KOL Hamba Allah.
Yuk kita berdo'a untuk mempererat ukhuwah dalam
mengemban amanah berjamaah
اَللّهُمَّ
إِنَّكَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذِهِ الْقُلُوْبَ , قَدِ اجْتَمَعَتْ عَلَي مَحَبَّتِكَوَالْتَقَتْ
عَلَى طَاعَتِكَ, وَتَوَحَّدَتْ عَلَى دَعْوَتِكَوَتَعَاهَدَتْ عَلَى نُصْرَةِ شَرِيْعَتِكَفَوَثِّقِ
اللَّهُمَّ رَابِطَتَهَا, وَأَدِمْ وُدَّهَا، وَاهْدِهَا سُبُلَهَاوَامْلَأَهَا بِنُوْرِكَ
الَّذِيْ لاَ يَخْبُوْاوَاشْرَحْ صُدُوْرَهَا بِفَيْضِ الْإِيْمَانِ بِكَ, وَجَمِيْلِ
التَّوَكُّلِ عَلَيْكَوَاَحْيِهَا بِمَعْرِفَتِكَ، وَأَمِتْهَا عَلَى الشَّهَادَةِ
فِيْ سَبِيْلِكَإِنَّكَ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرِاَللَّهُمَّ أَمِيْنَ
وَصَلِّ اللَّهُمَّ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
Ya Allah, sesungguhnya Engkau mengetahui bahwa
sesungguhnya hati-hati kami ini, telah berkumpul karena cinta-Mu, dan berjumpa
dalam ketaatan pada-Mu, dan bersatu dalam dakwah-Mu, dan berpadu dalam membela
syariat-Mu. Maka ya Allah, kuatkanlah ikatannya, dan kekalkanlah cintanya, dan
tunjukkanlah jalannya, dan penuhilah ia dengan cahaya yang tiada redup, dan
lapangkanlah dada-dada dengan iman yang berlimpah kepada-Mu, dan indahnya takwa
kepada-Mu, dan hidupkan ia dengan ma'rifat-Mu, dan matikan ia dalam syahid di
jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong.
Ya Alloh perkenankan lah do'a kami..
Aamiin...
Wa billahi taufik wal hidayah...
Wassalamu'alaikum warrahmatullahi wa barrakatuh..
=================
Kita
tutup dengan membacakan hamdalah..
Alhamdulillahirabbil'aalamiin
Doa
Kafaratul Majelis:
سبحانك اللهم وبحمدك أشهد ان لا إله إلا أنت أستغفرك وآتوب
إليك
Subhanakallahumma
wabihamdika asyhadu allaailaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
“Maha
Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang
haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat
kepada-Mu.”
Wassalamu'alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
================
Website: www.hambaAllah.net
FanPage : Kajian On line-Hamba Allah
FB : Kajian On Line-Hamba Allah
Twitter: @kajianonline_HA
IG: @hambaAllah_official
Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT
0 komentar:
Post a Comment