Home » , , , » Istilah Ilmu Hadis

Istilah Ilmu Hadis

Posted by Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT on Monday, April 6, 2015

Insyaallah pada kali ini kita akan berkenalan dengan beberapa istilah ilmu hadis dengan harapan mengantarkan kemudahan dalam mempelajari hadis-hadis nabi Muhammad saw.
1. Perowi/rowi : penyampai berita. Biasanya dalam satu hadis terdiri bbrp rowi dari yang paling awal (penulis hadis) seperti Bukhori, atw akhir (penyampai berita yang utama) seperti sahabat. 
2. Sanad/Sandaran: kumpulan/rankaian perawi-rawi di mulai para penulis hingga pada berita/matan yang disampaikan. 
Biasanya ada "sanad hadis ini shohih" karena semua perawinya tsiqoh semua. 
3. Mukharrij: yang mengeluarkan. Maksudnya orang yang mencatat hadis dalam kumpulannya. Misal: Bukhori, mencatat dalam kitab shohih Bukhori.
4. Matan: isi berita. 
5. Awal sanad (penulis hadis)
6. Akhir sanad (perawi sebelum Nabi) seperti sahabat.
*penulis yang dimaksud, penulis dengan disertai hak periwayatan.
Seperti Bukhori Muslim dll. Kitab-kitab mereka dijadikan sumber rujukan utama dan dikenal dalam bahasa arab Masdar atw Masodir (jamak). Biasanya dikita ada istilah hadis ini dikeluarkan/disanadkan oleh Bukhori dalam kitab shohihnya ...
Ada penulis namun tidak punya hak periwayatan, hanya sbg pengumpul dari kitab-kitab.. ini dikenal dengan marja' atau maroji'(jamak). Misalnya Imam Nawawi dalam Arbain Nawawi. Biasanya ada istilah 'Imam Nawawi menyebutkan dalam kitabnya Arbain Nawawi ...
Nah penulis saat ini masuk pada kategori kedua.
7. Shahabat atw Sohabi (jamak): kawan/teman. Dalam ilm hadis: orang yang betemu Nabi, beriman kepadanya dan mati dalam berislam. Kalo perempuan disebut sohabiyyah. 
8. Tabiin: mengikut atw menuruti. Dalam ilm hadis: orang yang bertemu sahabat dan dia muslim.
Untuk lebih faham kita coba praktekan dalam hadis berikut.

حدثنا الحميدي عبد الله بن الزبير قال حدثنا سفيان قال حدثنا يحيى بن سعيد الأنصاري قال أخبرني محمد بن إبراهيم التيممي أنه سمع علقمة بن وقاص الليثي يقول سمعت عمر بن الخطاب رضي الله عنه على المنبر قال سمعت رسول الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يقول (إنما الأعمال بالنيات وإنما لكل امرىء ما نوى فمن كانت هجرته إلى دنيا يصيبها أو إلى امرأة ينكحها فهجرته إلى ما جاهر إليه)

9. Di sela-sela perawi ada kata-kata: hadasana, ahbarana, sami'a.. ini menggambarkan bagaimana perawi itu mennerima hadis ini dari gurunya. Dalam ilm hadis diistilahkan Sighaul ada'.
Dalam Kitab Shohih Bukhori: 
حدثنا -الحميدي عبد الله بن الزبير- قال حدثنا -سفيان- قال حدثنا -يحيى بن سعيد الأنصاري- قال أخبرني -محمد بن إبراهيم التيممي- أنه سمع -علقمة بن وقاص الليثي- يقول سمعت -عمر بن الخطاب- رضي الله عنه على المنبر قال سمعت رسول الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يقول (إنما الأعمال بالنيات وإنما لكل امرىء ما نوى فمن كانت هجرته إلى دنيا يصيبها أو إلى امرأة ينكحها فهجرته إلى ما جاهر إليه)
Ada yang merinci?
1. ...
2. ...
Imam Bukhori mencatat dalam Kitab Shohihnya: berkata Alhumaidy, berkata Sufyan, berkata Yahya bin Said, berkata Muhammad bin Ibrahim, dia mendengar Alqomah bin Waqos berkata: dia mendengan Umar berkata: mendengar Rasulullah bersabda: Innamal a'malu binniyyati ...
1. Perawi : nama-nama dari awal hingga sebelum Rasulullah. Imam Bukhori, Alhumaidy, Sufyan, Yahya bin Said, Muhammad bin Ibrahim, Alqomah, Umar.
2. Sanad : Urutan nama-nama perawi.
3. Mukhorrij : Imam Bukhori.
4. Matan : Innamal a'malu ...
5. Awal Sanad : Imam Bukhori
6. Akhir Sanad : Umar ra
7. Sahabat : Umar ra
8. Tabi'in : Alqomah
9. Shigotul Ada : Haddasana, Sami'a, Akhbaroni.
Saya kira cukup dulu..
dan silahkan jika ada yang mau didiskusikan.

TANYA JAWAB
🙋 apa yang dimaksud dengan tsiqoh?
👳 Tsiqoh biasa diterjemahkan terpercaya.
Para perawi diidentifikasikan dalam dua klasifikasi yang masing-masing ada tingkatannya.. 
-Klasifikasi perawi shohih : Tsiqoh, Tsabat, Hafiz, Hujjah, Mutqin dan Dhobit. 
-Klasifikasi Perawi tidak Shohih : Dhoif, layyin, majhul, kazzab (pembohong), waddo' (pemalsu), dll.. Simpelnya : ketika rangkaian perawi dalam sanad itu tsiqoh semua, maka dapat disimpulkan sanad hadis ini shohih.. tapi ketika ditemukan satu atau banyak dari perawi tsb salah satu sifat perawi tidak shohih,  maka sanad hadis tsb tidak shohih.. dan ini berimplikasi pada matan yang disampaikannya.
🙋 Apa ciri-ciri perawi tidak shohih stadz...
👳 Perawi tidak shohih: seperti disebutkan dalam klasifikasi perawi tidak shohih.. seperti majhul (tidak dikenal siapa dia, bagaimana dia terkait hadis ini, tidak dikenal siapa gurunya dll)
🙋 kenapa kalau hadist nya kategori dhoif tapi masih turun temurun beredar ustadz? apakah hadist yang dhoif itu dipelajari juga
👳 Hadis dhoif turun temurun? 
Ada banyak hal yang mendorong utk itu diantaranya : 
- hadis-hadis tersebut tercantum dalam kitab-kitab ulama terdahulu yang sebelumnya mereka menulis tanpa disertai standar derajat hadis (shohih, dhoif dll).. hanya termotivasi bagaimana menjaga keutuhan hadis-hadis yang beredar saat itu, bahkan tanpa ada pemilahan apakah ini perkataan Rasul atau shahabat.
insyaallah ini jadi bahasan tersendiri.. bahkan bagaimana timbulnya hadis-hadis tsb, dan adalagi hadis palsu beredar.. 
Simple
-hal ke-2.. adanya perbedaan pandangan dari para ulama dalam menilai seorang perawi. apakah masuk shohih atau dhoif dengan kesalahan ringan..
-hal ke-3: perbedaan pandangan dalam hal amalkan hadits2 doif.. ada yang menolak total, ada yang menerima dan amalkan dalam hal terkait fadilah amal dengan ketentuan -tidak sangat doif.
Insyaallah kita akan kupan tuntas ini pada pertemuan berikutnya.
🙋 berarti ada kemungkinan hadist nya benar, tapi perawi nya punya riwayat pernah berbohong, maka hukum hadist nya tidak shahih ya ustadz?
👳 =>Berbohong..  
- berbohong disini bukan hanya sekedar menyembunyikan sesuatu.. ( saat ditanya, tidak menjawab dengan benar.) tapi lebih dari itu, menyembunyikan hal-hal yang urgen dalam islam, bahkan cenderung memalsukan.. dan ini termasuk pelanggaran berat.
- sanad tersebut dhoif atau tidak shohih.
🙋 Apakah  hukumnya jika kita ngikuti hadist yang dhoif
👳 Boleh, selama dalam hal fadilah amal (bukan hal ibadah dan syariat).. juga dhoif bukan karena sebab berat (tapi sebab ringan), juga diingat saat pelaksanaannya bahwa ini hadis dhoif. 
Pendapat saya: sebaiknya mengutamakan hadis2 shohih terlebih dahulu. ini lebih baik dan selamat.
🙋 kalau tidur siang pada waktu berpuasa ramadhan mdpt pahala..itu sanad hadist  nya bagaimana ustadz?
👳 => tidur siang di Bulan Ramadan..
-hal ini ada dalam sebuah hadis dalam kumpulan/musnad Ibn Abi Aufa..
-dalam sanadnya terdapat rawi: 
--Ma'ruf bin Hasan = Dhoif
--Sulaiman bin Umar = lebih doif dari Ma'ruf
--Sulaiman Annakha'i = Pembohong
-Para Ahli Hadis sepakat bahwa sanadnya doif.
-Hadis ini disebutkan oleh Al-Albany dalam kitabnya silsilah Addo'ifah.
🙋 Saya pernah baca jika  tengah malam dengar ayam berkokok, itu pertanda malaikat tengah turun ke bumi. Itu hadist nya termasuk mana ustadz
👳 ==> Ayam berkokok - Malaikat..  
Maaf belum bisa sekarang.. insyaallah saya coba carikan.
insyaallah.
Ibu dan Bunda yang dirahmati Allah.. Sepertinya saya perlu ijin pamit. Disini menjelang maghrib dan ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan.


Doa Kafaratul Majelis :


سبحانك اللهم وبحمدك أشهد ان لا إله إلا أنت أستغفرك وآتوب إليك

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu allaailaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika 
“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.” Semoga Bermanfaat

------------------------------------

Hari/Tanggal: Senin, 6 April 2015
Narasumber: Ust. Hanafi
Notulen: Ajeng & Nury

Kajian Online Hamba اَﻟﻠﱣﻪ Ta'ala M8 

Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Post a Comment

Ketik Materi yang anda cari !!