Rekap
Kajian Online HA Nanda
Narsum:
Ustadzah Maryam
Tema:
Berpacu dengan Waktu
Tanggal:
02 Nopember 2018
Jam:
16.30 s/d 20.00 WIB
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Bismillah...
Allahumma
sholli 'alaa Muhammad washohbihii ajma'in...amma ba'du
Alhamdulillah
senang sekali bisa bersilaturrahim di grop nanda ini, barakallah lakum.
Baiklah,
untuk mempersingkat waktu sy akan posting materi tentang...
Berpacu
dengan Waktu
Hari
demi hari berganti serasa begitu cepat, serasa tidak sempat untuk berbuat
kebaikkan agar berlipat.
Demi
Masa...
Demi
waktu Fajar... Demi waktu Duha...
Peristiwa
demi peristiwa seolah mengingatkan kita, bahwasanya hidup di dunia ini tidak
kekal dan tempat yang kekal adalah kembali kita yakni negeri Akhirat😭
Sudahkah
kita menyiapkan bekalnya?
#sebaik~
baik bekal adalah TAQWA#
Ananda-ananda
yang sholihah.
Semog
masa muda kalian barokah dengan selalu berkumpul untuk kebaikan, salah satunya
di grop ini untuk belajar agar kita faham, ikhlas dst nya untuk mengarungi
kehidupan yang fana ini.
Bersyukurlah....
Alhamdulillah
dalam usia muda ini di berikan fisik
sempurna artinya tidak perlu kursi roda untuk berjalan atau alat lain sebagai
penopang.
Alhamdulillah
masih bisa menyelesaikan kuliah bahkan sudah bekerja dengan berharap bisa
mengamalkan ilmunya agar bermanfaat dan menjadi pahala mengalir...aamiin
InsyaAllah.
Alhamdulillah
masih mempunyai orang tua atau saudara-saudara
yang menyanyangi kita dengan selalu mengingatkan untuk dijalan kebaikan.
Alhamdulillah
mempunyai teman-teman dan lingkungan yang dengannya bisa lebih semangat untuk
menebar manfaat dengan amar ma'ruf nahi mungkar.
Apakah
kita termasuk orang yg bersyukur atau kufur?
Dalam
surah Ibrahim "...jika kamu bersyukur maka Allah akan menambah ni'mat2
lainnya..."
Untuk
itu, marilah dari sekarang kita mulai menata hati ini untuk selalu bersyukur
dengan apa yg apa yg sudah dapatkan (coba di list, nikmat-nikmat apa saja
selain di atas yg sdh kita dapat dari ALLAH)
Masa
muda adalah masa emas untuk mencari identitas diri. Banyak hal yang bisa
kita cari kr usia muda Allah berikan semangat dan kekuatan yang lebih, berbeda
saat usia tua "Allah lemahkan kekuatannya dan kembali seperti anak kecil"
Orang
yang beriman adalah seperti emas" yang apabila dibakar tidak akan berubah
dan berkurang "
Apakah
jika ada godaan lawan jenis, iman akan goyah?
Apakah
jika ada godaan harta, iman akan runtuh?
Apakah
dg godaan kekuasaan, iman kita akan roboh?
Semua
ini, yang menentukan adalah seberapa kadar "emas "dalam diri kita.
Untuk
memancarkan kemilau manusia emas dan menjadi hamba yg bertaqwa ada banyak cara:
1.
Tumbuhkan keimanan dengan, membaca dan mentadaburi ayat-ayat Allah. Tingkatkan
interaksi kita pada Alqur'an agar keimanan juga terjaga.
2.
Menjaga koneksi hubungan kita dengan ALLAH dengan sholat Dhuha, tahajud maupun
sunnah nawafil agar terjaga komitmen kita sebagai muslimah.
Semoga
dengan semakin baik ibadah harian kita, maka semakin kokoh iman kita dan
InsyaAllah Allah akan membantu menjaganya. Begitupun sebaliknya, jika subuh
saja masih telat, tilawah malas-malasan, dhuha dan tahajud tidak sempat maka
otomatis iman tidak terjaga dan mengalami penurunan.
3.
Berupaya untuk istiqomah dalam amal sholih.
Ujian
dalam hidup ini adalah untuk mengetahui siapa yg terbaik amalnya. Maka
istiqomah menjadi garansi agar amal kita bernilai di sisi Allah dengan
senantiasa ikhlas.
Istiqomah
tidak hanya bermakna konsisten tetapi juga bermakna progesif. Jadi secara terus
menerus kita tingkatkan kwalitas ibadah kita.
Bagi
sebagian kita adalah hal yang mudah untuk menjaga sholatnya tetapi akan menjadi
tantangan untuk menjaga khusyuknya, masih belajar.
Untuk
pemudi yang belum banyak dosa dan pikiran-pikiran yang bertumpuk, latihlah
terus untuk bisa khusyu.
Begitupun
hal yang mudah bagi setiap orang untuk tilawah tetapi akan menjadi tantangan
tersendiri untuk meningkatkan pemahaman dalam setiap butir ayat dalam Alqur'an.
Begitulah
istiqomah....
Bagaimana
akhir hidup kita, semua manusia tidak mengetahuinya.
Semua
kembali kepada amal kebaikkan yang kita rajut untuk mendapatkan rahmat dan
ridha Allah SWT.
Selagi
hayat masih di kandung badan, istilah orang dulu.
Mumpung
masih di beri umur dan alhamdulillah masih muda pula, nanda-nanda sholihah.
Berupayalah berbenah diri agar tidak menjadi penyesalan di kala "peluang
dan kesempatan kebaikkan" jangan kita abaikan.
Kuatkan
tekad dan berdo'a, semoga Allah mudahkan keinginan-keinginan kita yang baik
tercapai dan mendapatkan ridha-Nya, aamiin ya Rabb.
Alhaqqu
birrobbika falaa takuunanna minalkhoosirin, yg benar
datangnya dari ALLAH dan yang salah dari saya yang dhoif.
Astaghfirullah...mohon di maafkan, semoga Allah berikan hidayah-Nya dan rahmat-Nya
untuk kita semua, aamiin ya Allah.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
TANYA
JAWAB
T: Di
atas kan di sebutkan untuk menjaga koneksi hubungan dengan
Allah bisa dengan sholat dhuha, tahajud maupun sunnah nawafil. Yang di maksud
dengan sunnah nawafil itu apa bunda?
J: Sholat
sunnah setelah sholat wajib. Misalnya sebelum subuh, sholat qobla subuh. Zuhur
ada qobla dan ba’da dan seterusnya.
T:
Sekarang ini ilmu agama sepertinya amat sangat mudah didapat, hanya dengan
duduk saja bisa mendapatkan ilmu via online, bahkan jadi trend kajian anak-anak
muda di café-café, namun kadang ilmunya sendiri hanya berlalu dengan
berakhirnya kajian. Nah bagaimana cara untuk bisa 'kusyu' mengamalkan
ilmu yang didapat ya bunda? Afwan panjang pertanyaannya.
J:
Pertanyaannya bagus mbak, mewakili anak muda zaman NOW, untuk
itu perlu "fokus" dalam arti bukan pertemuan yang seperti itu, tapi
ada hubungan yang erat antara guru, murid dan semua mempunyai hubungan yang
baik dan rutin. Nah itulah pertemuan yang menjadi motivasi bersama untuk lebih
baik dan InsyaAllah bisa khuyu'/fokus.
Biasanya
di sepakati bersama, pertemuan rutin 1~2 sepekan dengan materi ruhiyah dan menambah wawasan untuk upgrading
seorang muslimah InsyaAllah.
T:
Offline rutin ya bunda? Seperti pengajian di masjid dengan guru begitu ya?
J:
Iya betul mbak.
T:
Muda
itu identik dengan mudah terbawa arus, karena masih mencari “siapa aku”,
kalau arusnya baik insyaAllah aman, tapi kalau arusnya negatif?! Ada kiat-kiat
kah bunda, biar tidak terombang-ambing diantara 2 arus yang berlawanan itu?
J:
Jawabannya ada di materi itu mbak, nomor 1 – 3:
#Jaga
keimanan dengan menjaga waktu tilawah dan sebagainya.
#
jaga hubungan dengan Allah, taqarrub illallah.
#
berusaha konsisten supaya istiqomah.
•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•
Kita tutup dengan
membacakan hamdalah..
Alhamdulillahirabbil'aalamiin
Doa Kafaratul Majelis:
سبحانك اللهم وبحمدك
أشهد ان لا إله إلا أنت أستغفرك وآتوب إليك
Subhanakallahumma
wabihamdika asyhadu allaailaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
“Maha Suci Engkau ya
Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq disembah
melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.”
Wassalamu'alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
================
Website: www.hambaAllah.net
FanPage: Kajian On line-Hamba Allah
FB: Kajian On Line - Hamba Allah
Twitter: @kajianonline_HA
IG: @hambaAllah_official
Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT



0 komentar:
Post a Comment