Home » , , » DUA PAKAIAN

DUA PAKAIAN

Posted by Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT on Wednesday, September 19, 2018


Hasil gambar untuk pakaian takwa
REKAP KAJIAN Online HA Ummi G4 & G3
Tgl: 11 dan 17 Juli 2018
Narsum: Ust. Kaspin
Tema: Dua pakaian
Waktu: Bada subuh
Admin: Sugi, Delia, Aini
Notulen: Laela
Editor: Sapta
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖


DUA PAKAIAN


Diriwayatkan dari ’Aisyah Ummul Mu’minin RA, ia berkata:

ﺩﺧﻠﺖ ﺃﺳﻤﺎﺀ ﺑﻨﺖ ﺃﺑﻲ ﺑﻜﺮ ﻋﻠﻰ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻭﻋﻠﻴﻬﺎ ﺛﻴﺎﺏ ﺷﺎﻣﻴﺔ ﺭﻗﺎﻕ ، ﻓﺄﻋﺮﺽ ﻋﻨﻬﺎ ﺛﻢ ﻗﺎﻝ : " ﻳَﺎ ﺃَﺳْﻤَﺎﺀُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟْﻤَﺮْﺃَﺓَ ﺇِﺫَﺍ ﺑَﻠَﻐَﺖِ ﺍﻟْﻤَﺤِﻴﺾَ ﻟَﻢْ ﻳَﺼْﻠُﺢْ ﺃَﻥْ ﻳُﺮَﻯ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﺇِﻟَّﺎ ﻫَﺬَﺍ ﻭَﻫَﺬَﺍ " ﻭﺃﺷﺎﺭ ﺇﻟﻰ ﻭﺟﻬﻪ ﻭﻛﻔﻴﻪ

“sesungguhnya Asma’ binti Abu Bakar RA masuk menemui Rasul SAW sedangkan Asma’ mengenakan pakaian yang tipis produksi negeri Syam, maka Rasulullah memalingkan pandangan beliau seraya bersabda ”Apa ini wahai Asma’? Sesungguhnya seorang perempuan apabila telah sampai pada haidnya maka tidak layak untuk terlihat darinya kecuali ini dan ini” Seraya beliau menunjuk telapak tangannya dan wajahnya” [HR. Baihaqi]

Parameter peradaban manusia terletak pada pakaian yang dikenakannya. Karena itu, sebagai makhluk yang beradab, manusia memerlukan pakaian dalam kehidupannya sehari-hari.

Namun syaitan tidak menghendaki manusia memiliki peradaban yang tinggi dan kehormatan yang mulia, karenanya syaitan berusaha dengan berbagai cara agar manusia melepaskan pakaian yang melekat pada tubuhnya dan saling memperlihatkan auratnya. Allah SWT berfirman :

ﻳَﺎ ﺑَﻨِﻲ ﺁﺩَﻡَ ﻟَﺎ ﻳَﻔْﺘِﻨَﻨَّﻜُﻢُ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥُ ﻛَﻤَﺎ ﺃَﺧْﺮَﺝَ ﺃَﺑَﻮَﻳْﻜُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔِ ﻳَﻨْﺰِﻉُ ﻋَﻨْﻬُﻤَﺎ ﻟِﺒَﺎﺳَﻬُﻤَﺎ ﻟِﻴُﺮِﻳَﻬُﻤَﺎ ﺳَﻮْﺁﺗِﻬِﻤَﺎ

yang artinya : “Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kalian dapat ditipu oleh syaitan sebagai-mana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapak kalian dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakai-annya untuk memper-lihatkan kepada keduanya auratnya”. [QS Al-A’raf:27].

Kewajiban menutup aurat tidak hanya diketahui oleh seorang muslim lewat ajarannya namun setiap orang yang berakal sehat pastilah menyadari bahwa membuka aurat merupakan perbuatan buruk, karena itu Ash-Shabuny berkata:

ﺳﻤﻴﺖ ﺍﻟﻌﻮﺭﺓ ﺳﻮﺃﺓ ﻷﻥ ﻛﺸﻔﻬﺎ ﻳﺴﻮﺀ ﺻﺎﺣﺒﻬﺎ

Dalam bahasa Arab, aurat diistilahkan dengan sau’ah yang artinya buruk, karena terbukanya aurat dapat memburukkan seseorang. [Shafwatat Tafasir]

Ada sebuah percakapan menarik berikut ini. Lelaki inggris bertanya: "Kenapa dalam Islam wanita tidak boleh bersentuhan dengan sembarang pria?" Syeikh menjawab: "Bisakah kamu berjabat tangan dengan ratu Elizabeth?..Lelaki inggris menjawab: "oh tentu tidak bisa ! Cuma orang orang tertentu saja yang bisa berjabat tangan dengan ratu."Syeikh tersenyum dan berkata: "Wanita wanita kami (kaum muslimin) adalah para ratu dan ratu tidak boleh bersentuhan dengan pria sembarangan (yang bukan Mahramnya") lalu si inggris bertanya lagi, "Kenapa perempuan Islam menutupi tubuh dan rambut mereka (aurat)?" Syeikh tersenyum dan punya dua permen, ia membuka permen yang pertama dan membiarkan permen kedua terbungkus.

Dia melemparkan keduanya ke lantai. Syeikh bertanya: "jika saya meminta anda untuk mengambil satu permen, mana yang anda pilih? Si inggris menjawab: "yang terbungkus." Syeikh berkata: "Itulah cara kami memperlakukan perempuan kami.".

Karena itu, anak Adam yang berarti seluruh manusia, diharuskan untuk menggunakan pakaian yang menutup auratnya. Dalam Ayat lain Allah SWT berfirman :

ﻳَﺎ ﺑَﻨِﻲ ﺁﺩَﻡَ ﻗَﺪْ ﺃَﻧْﺰَﻟْﻨَﺎ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻟِﺒَﺎﺳًﺎ ﻳُﻮَﺍﺭِﻱ ﺳَﻮْﺁﺗِﻜُﻢْ ﻭَﺭِﻳﺸًﺎ ﻭَﻟِﺒَﺎﺱُ ﺍﻟﺘَّﻘْﻮَﻯ ﺫَﻟِﻚَ ﺧَﻴْﺮٌ ﺫَﻟِﻚَ ﻣِﻦْ ﺁﻳَﺎﺕِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻟَﻌَﻠَّﻬُﻢْ ﻳَﺬَّﻛَّﺮُﻭﻥَ

“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kalian pakaian yang dapat menutupi aurat kalian dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat”. (QS. 7:26)

Ketika menafsiri ayat ini, Muhammad Ali Ash-Shabuny dalam bukunya Shafwatat Tafasir mengatakan bahwa Allah menurunkan kepada kita dua pakaian. Pertama, pakaian untuk menutupi aurat, dan pakaian yang menjadi perhiasan yang menambah keelokan dan kebagusannya.

Kedua, pakaian takwa.

Pakaian yang menutup aurat saja minus ketaqwaan belum cukup untuk menjadikan seseorang berpredikat baik dan sholeh. Seorang pujangga berkata:

ﻭﺧﻴﺮ ﻟﺒﺎﺱ ﺍﻟﻤﺮﺀ ﻃﺎﻋﺔ ﺭﺑﻪ :: ﻭﻻﺧﻴﺮ ﻓﻴﻤﻦ ﻛﺎﻥ ﻟﻠﻪ ﻋﺎﺻﻴﺎ

Sebaik-baik pakaian seseorang adalah ketaatannya kepada Tuhannya dan tidak ada kebaikan sama sekali yang terdapat pada seseorang yang bermaksiat kepada Allah. [Shafwatat Tafasir]
Wallahu A’lam.

Semoga kita semua dan keluarga diberi kekuatan oleh Allah untuk menutup aurat dan selalu mengenakan sikap taqwa layaknya kita memakai baju kita.


#########
TANYA JAWAB

TJ – G4

T: Afwan, bagaimana dengan fenomena selfie kaum cadar di medsos? Apa tidak apa-apa karena sudah tidak ada fisiknya yang terlihat kecuali matanya dan pakaiannya sudah tidak menonjolkan lekuk tubuh?
J: Ya namanya juga fenomena. Boleh.


T: Sebenarnya kita boleh selfie tidak sih ustadz?
J: Boleh, tapi buat apa? Belum lagi resiko kena sihir. Wajah bukan aurat.


T: Berarti kalau ada penyanyi wanita di tv walaupun yang disenandungkan adalah shalawat, mengagungkan Alloh, tentang islam dan lain-lain, sebaiknya bagaimana tadz. Niatnya penyanyi syiar Islam
J: Silahkan lihat pendapat para ahli fiqih.


T: Jika upload foto di sosmed tapi bukan selfie, misal wefie boleh tidak abah?
J: Boleh


T: Bagaimana jika kita pas selfi ma teman, dan tanpa izin teman tersebut uploud di sosmed bah?
J: Ya hapus segera jika dia tak berkenan


**********

TJ – G3

T: Ijin bertanya ustadz. Jika seorang istri merasa tersinggung dengan perkataan suaminya. Apakah bolehkan kita melayani suami sambil tidak berkata-kata, melayani sambil diam karena sedih, sakit hati dan kecewa?
J: Boleh, tapi lebih baik jangan tersinggung, maafkan.


T: Apabila kita mengingatkan suami untuk shalat tapi suami masih tidak beranjak juga, kadang ada perasaan kesel, apakah kita ikut berdosa? Mohon penjelasannya abah
J: Capek kalau kesel. Jangan kesel. Yang penting sudah mengingatkan. Itu berpahala. Mau atau tidak itu sudah diluar kuasa kita.


T: Ijin bertanya ustadz. Jikalau kita shalat dan menggunakan mukena, apakah pakaian kita harus rapi menutup juga?
J: Tidak harus, kecuali memang mukenanya tipis gitu.


T: Kalau kita pakai baju gamis yang menutup aurat, bahannya tidak nerawang, tapi ketika naik motor, pas kena angin malah membentuk lekukan. Gimana? Haruskah beli baju baru
J: Usahakan jangan kena angin. Atau sengaja diangin-angin? Lipat yang baik


T: Assalamualaikum Ustadz, wanita-wanita saat ini ada yang merias wajah, dari alis ditebalkan, tanam bulu mata, sulam bibir yang bukan riasan bisa dihapus sehari-hari seperti bedak. Memang wajah kan bukan aurat, tapi apa ada aturanya tentang hal tersebut? Mohon penjelasan
J: Bersolek, berhias boleh asal bukan untuk pameran. Namun batasannya jangan sampai merubah ciptaan Allah, cukur alis haram, kikir gigi haram, tanam alis juga haram, sulam bibir, menyambung rambut haram.


T: Ijin bertanya ustadz  apakah diperbolehkan berkomunikasi lewat medsos dengan yang bukan mahram tapi hanya sekedar candaan-candaan ringan?
J: Kalau tidak urgent maka tidak boleh, mau apa coba? Ini bahaya apalagi sudah bersuami


T: Bagaimanakah aturan-aturan memakai hijab yang benar sesuai syari at? mohon penjelasan.
J: Tertutup seluruh tubuh kecuali wajah dan tapak tangan. Pakaian syari adalah pakaian ketika kita sholat ga pakai mukena lagi.


T: Ijin bertanya abah. Sebaiknya anak perempuan diwajibkan menutup aurat umur berapa bah? Kalau pergi-pergi susah berjilbab dan kalau main dengan teman-teman dirumah suka lupa pake jilbab.
J: Setelah akil baligh atau haidh, kalau di bawah itu sifatnya belajar



•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•

Kita tutup dengan membacakan hamdalah..
Alhamdulillahirabbil'aalamiin

Doa Kafaratul Majelis:

 سبحانك اللهم وبحمدك أشهد ان لا إله إلا أنت أستغفرك وآتوب إليك

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu allaailaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.”

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh


================
Website: www.hambaAllah.net
FanPage: Kajian On line-Hamba Allah
FB: Kajian On Line - Hamba Allah
Twitter: @kajianonline_HA
IG: @hambaAllah_official


Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Post a Comment

Ketik Materi yang anda cari !!