Menopause

Posted by Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT on Saturday, January 16, 2021

 •┈┈◎•┈┈•❅❀●❀❅•┈┈•◎┈┈•

*REKAP KAJIAN LINK ONLINE HAMBA اللَّهِ*

•┈┈◎•┈┈•❅❀●❀❅•┈┈•◎┈┈•

*Hari, Tanggal : Jum'at, 13 November 2020*

*Waktu : 19.40-21.05 WIB*

*Narsum : Menopause*

*Materi : dr. Merta Arum*

*Moderator : Rina dan Yayuk*

*Notulen : Sasi*

★★★★★★★★★★★★★★★★

*MATERI*

Menopause adalah berakhirnya siklus menstruasi secara alami, yang biasanya terjadi saat wanita memasuki usia 45 hingga 55 tahun. Seorang wanita dikatakan sudah menopause bila tidak mengalami menstruasi lagi, minimal 12 bulan.


*PERUBAHAN SIKLUS MENSTRUASI*

Menstruasi menjadi tidak teratur, kadang terlambat atau lebih awal dari biasanya (Oligomenorea)

Darah yang keluar saat menstruasi dapat lebih sedikit atau justru lebih banyak.

*Perubahan lain terjadi dalam tubuh wanita yang menopause, mulai dari penampilan fisik, kondisi psikoligis, hasrat seksual, hingga kesuburan*


*PERUBAHAN PENAMPILAN FISIK*

Rambut rontok, kulit kering, payudara mengendur, BB bertambah


*PERUBAHAN PSIKOLOGIS*

Moody, sulit tidur, depresi


*PERUBAHAN SEKSUAL*

- Vagina kering

- Penurunan gairah seksual


*PERUBAHAN FISIK*

- Merasa panas atau gerah, sehingga mudah berkeringat (hot flashes)

- Berkeringat di malam hari

- Pusing

- Jantung berdebar

- Infeksi berulang pada saluran kemih


*Penanganan Mandiri*

1. Menghindari makanan pedas dan minuman panas, berkafein atau beralkohol dapat membuat gejala menopause (hot flashes dan jantung berdebar) menjadi lebih parah.

2. Mengenakan pakaian tipis berbahan katun dapat mengurangi hot flashes yang dirasakan.

3. Menerapkan teknik relaksasi seperti meditasi, pengaturan nafas, yoga, yang bisa membantu mengurangi tingkat stres serta mencegah depresi.

4. Menggunakan pelumas vagina berbahan dasar air.

Tujuannya adalah untuk mengurangi rasa tidak nyaman akibat vagina yang kering atau atrofi vagina. Jangan menggunakan pelumas vagina yang mengandung gliserin, beresiko menimbulkan iritasi.

Untuk mencegah penyakit yang dapat timbul akibat menopause, seorang wanita disarankan untuk menjalani gaya hidup sehat. Caranya adalah dengan tidur yang cukup, rutin berolahraga, serta menerapkan pola makan yang sehat.

Pola makan yang dianjurkan adalah mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan memperbanyak asupan serat, seperti buah, sayur, atau biji-bijian. Selain itu, batasi asupan lemak, gula, dan minyak. Jika dibutuhkan, konsumsi suplemen kalsium dan vitamin D untuk memelihara kesehatan tulang. Selain itu, hindarilah konsumsi alkohol karena bisa menyebabkan sulit tidur.

_Jangan Lupa Bahagia dan Bersyukur_


###############

TANYA JAWAB


1️⃣ G-1: Izin bertanya dok. Apakah ada hal-hal tertentu yang menyebabkan kita cepat mengalami menopause? Misalnya karena pengaruh makanan atau pola hidup kita sehari-hari. Terima kasih dok atas penjelasannya.

Jawab: Beberapa faktor yang bisa mempengaruhi cepat/lambatnya menopause antara lain, penyakit tertentu, makanan junk food, obat-obat tertentu yang secara tidak langsung mempengaruhi hormonal kita.


2️⃣ G-1: Dokter, kenapa setelah aku menopause lutut jadi sakit banget, kadang banyak jalan sakit juga, terus juga enggak bisa nahan pipis. Aku dari gadis sampai usia ke-53 enggak pernah periksa secara detail bagian dalam kareba takut sama yang namanya dokter dan rumkit.

Jawab: Saat memasuki menopause, hormon wanita akan menurun dan mpengaruhi metabolisme sel-sel tulang, regenerasi sel tulang akan melambat sedangkan destruksi/kerusakan sel tulang akan makin cepat, itu yang membuat osteoporosis/pengeroposan bertahap ditandai dengan nyeri-nyeri tulang.


3️⃣ G-2: Assalamu'alaikum. Bu dokter, dari penjelasan di atas, wanita menopause menurun gairah seksualnya. Bagaimana solusinya dok, biar kita tetap bisa melayani suami dengan baik? Apakah ada obat-obatan atau jamu-jamu yang bisa diminum? Ada yang bilang jamu manjakani, dok.

Jawab: Sebaiknya hindari jamu/obat yang isi/kandungannya belum pasti atau belum ada penelitian validnya. Beri pengertian ke suami, atau bisa pakai hidrogel untuk pelumas agar tidak terlalu nyeri saat berhubungan.


4️⃣ G-2: Mau nanya dokter. Sebelum Saya pakai kb suntik, Saya pake iud. Tapi setiap mau haid, sakit perutnya terlalu. Tapi sejak kb suntik awalnya kb yang 3 bulan, sejak itu tidak sakit lagi sampai sekarang kurang lebih 5 tahunan pakai kb suntik yang 1 bulan. Akan tetapi setahun terakhir ini, Saya jadi jarang haid dan kalaupun haid sedikit sekali seperti benang panjang begitu dan maaf kalau BAK tidak dilihat, tidak ketahuan karena enggak ada tanda-tanda lagi kalau mau haid. Oiya usia Saya 48 tahun September kemarin. Bulan ini harusnya sudah waktunya haid tapi ternyata enggak datang dan perut bagian bawah kiri seperti dilep. Apakah Saya pra menopause sedangkan yang seumuran Saya masih lancar dan deras kalau haid atau pengaruh kb ya? Terima kasih.

Jawab: Bisa karena pengaruh KB, Bu. Mungkin bisa coba KB alami dulu, Bu (kalender/kondom) untuk menstabilkan hormon.


5️⃣ G-1: Bismillah. Mau nanya dok, apakah wanita yang menopause mudah terkena kanker serviks? Penyebabnya apa, dok?

Jawab: Ca cervix bisa kena ke semua usia wanita yang sudah pernah berhubungan intim, penyebabnya belum pasti namun berkaitan erat dengan infeksi HPV (human papiloma virus) yang merusak sel-sel di mulut rahim. Semakin berumur, sel-sel kita semakin _lapuk_ , jika tidak dijaga kebersihannya bisa lebih mudah infeksi. Bisa cek IVA test di puskesmas/fasilitas kesehatan yang terdapat layanan IVA untuk deteksi dini ca cervix.


6️⃣ G-1: Beberapa tahun lalu Saya menggunakan IUD, haid lancar dan agak banyak. Pas dibuka, haid tinggal sedikit-sedikit. Paling lama dua atau tiga hari. Apakah ini gejala menopause? Sekarang umur 44 tahun.

Jawab: Bisa pengaruh hormonal, makanan, stressor lain, aktivitas dan masa pramenopause bisa juga, Bu.


7️⃣ G-1: Assalamualaikum dok. Saya pada usia 42 lepas KB pil setelah masa 5 tahun, setelah itu haid hanya 3x, selanjutnya sampai sekarang sudah 3 tahun tidak mendapatkan haid, apakah ini termasuk menopause dini dikarenakan pil kb?

Jawab: Tiap wanita beda-beda, Bu waktu menopause-nya.. Tidak terpatok usia tertentu, karena kondisi tubuh dan hormon masing-masing wanita berbeda. Boleh diperiksakan ke dr. Sp.Og jika ada keluhan lain.


8️⃣ G-2: Dok, ijin nanya, Saya tapi maaf oot sedikit, Saya semenjak habis melahirkan di bagian lutut agak sedikit nyeri kalau untuk naik turun tangga, ada gejala apa ya, dok?

Jawab: Apakah selama kehamilan kebutuhan kalsium dan vit. D sudah cukup? Bisa karena kekurangan mineral/vitamin selama kehamilan.


9️⃣ G-1: Assalamualaikum. Ijin bertanya dok, benarkah terapi hormonal dapat mengurangi gejala menopause? Dan apa kekurangan dan kelebihan dari terapi hormonal tersebut ??

Jawab: Terapi yang tidak terpantau/pengecekan rutin kadar hormonal bisa membuat kadar hormon tertentu menjadi berlebihan. Sedangkan cek hormon biayanya agak lumayan kalau mau rutin. Silakan dikonsultasikan dengan dr. Sp.Og-nya


 1️⃣0️⃣ G-2: Dokter. Jika wanita menopause, apakah cairan dari vagina yang biasa kita keluarkan saat berhubungan akan hilang ya, dok...?

Jawab: Berkurang Mba jumlahnya..


1️⃣1️⃣ G-2: Dok, ijin bertanya. Apakah jika dari sekarang mulai mengonsumsi suplemen collagen akan berdampak baik untuk kesehatan saat menopause nanti? Jika iya, apakah aman dan signifikan untuk mengurangi gejala-gejala yang timbul menjelang dan saat menopause? Terima kasih.

Jawab : Konsumsi makanan seimbang bergizi saja Mba, daripada suplemen-suplemen  yang banyak beredar yang belum direkomendasikan oleh dokter. Menopause itu pasti akan datang, kita nikmati saja siklus tubuh kita.bUntuk keamanannya dan takaran dosisnya, Saya belum baca seksama jurnal ilmiahnya.


1️⃣2️⃣ G-1:;Assalamualaikum, dok, berapa lama gejala menopause paling cepat menuju menopause?

Jawab: Waalaikumsalam.. Tiap tubuh wanita beda-beda Mba, tidak ada patokan pasti.


1️⃣3️⃣ G-2: Dok, Saya pernah dengar kalau kita haidnya di usia sekian akan ketahuan nanti menopause-nya di usia berapa. Pertanyaan Saya:

Benarkah, dok demikian hitungannya bisa diketahui nanti? Misalnya, Saya haid pas usia 1 SMP terus nanti ketahuan deh menopause di usia sekian...

Jawab: Tidak Mba, tergantung hormonal kita, menurunnya kapan, banyak sekali faktor-faktornya..


1️⃣4️⃣ G-2: Izin bertanya Dok:

1. Apakah benar, Saya pernah dengar menopause atau tidaknya bisa dites, dok? Seperti dengan terapi hormon dan satu lagi Saya lupa, dok.

2. Kalau sudah menopause, tetiba di pipis ada seperti benang merah (seperti kalau mau mens). Cairan itu apa yah, dok?

Syukron dokter.

Jawab: Tes lab kadar hormon mungkin maksudnya, Bu. Bisa darah dari vagina/rahim, bisa juga darah dari saluran kencing tergantung apakah ada gejala penyerta lainnya..


★★★★★★★★★★★★★★★★

Badan Pengurus Harian (BPH) Pusat 

Hamba اللَّهِ SWT

Blog: http://kajianonline-hambaallah.blogspot.com

FanPage : Kajian On line-Hamba Allah

FB : Kajian On Line-Hamba Allah

Twitter: @kajianonline_HA

IG: @hambaAllah_official

Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Post a Comment

Ketik Materi yang anda cari !!