ALASAN KLASIK

Embun Pagi

Kamis, 28 april 2016

ALASAN KLASIK

Khaira (member Kajian Online HA M107)

Tak semua orang mampu mendaki gunung, banyak di antaranya hanya bisa mengagumi indahnya pemandangan. Jika mencapai puncak gunung bisa hanya dengan jalan santai, seperti ke pantai tanpa melalui track yang berat, pastilah semua orang beramai-ramai untuk mencapai puncak gunung. Menikmati indahnya beratapkan langit, seakan kita dapat menyentuh awan dengan jemari.

Hanya orang yang berani dan mempunyai tekat kuat yang mampu mencapai puncak gunung tinggi. Mereka tidak pernah takut akan beban yang ada di pundaknya. Karena keinginan dan tekat yang kuat, pendaki mengabaikan semua kekurangannya. 

Puncak gunung ini seperti amanah dakwah, hanya orang  yang punya tekat kuat dan tinggi, yang rela dan bersusah payah untuk mengemban amanah.

Tapi sayang, sering kali kita merasa takut mengemban amanah dakwah, dan selalu mencoba menolak dengan alasan yang klasik. "Takut tidak amanah" padahal kita belum mencoba. Karena kita sebenarnya tidak mempunyai tekat yang kuat untuk mencapai puncak amanah dakwah. 

Meskipun kita ada di bagian barisan dakwah, janganlah hanya sebagai penonton yang melihat para pendaki. Apakah kita tahu, secara tanpa sadar sesungguhnya kita telah menolak hidayah yang datang pada-Nya.
Hati kita dikelabui oleh setan dengan merasa tidak layak dan lemahnya tekat.  

Mari kawan, kita periksa kembali kepekaan hati dan rasa. Mungkin kita tak selalu bermunajat pada-Nya.

Jika ditanyakan seperti apa kata layak itu untuk kita berada bersama mereka di jalan Allah? Kita selalu memberi standar nilai yang terlalu tinggi pada diri kita. Kita selalu bisa memvonis diri kita sendiri. Padahal yang menilai kita layak atau tidak adalah Allah. Ketika Allah yang memilih kita maka pada saat itu Allah yang akan melayakkan. Memampukan kita untuk turut serta berada dibarisan terdepan bersama kafilah dakwah?

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِنْ تَنْصُرُوا اللَّهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ

“Hai orang-orang mu’min, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu."
[Qs. Muhammad:7]

Maka apakah kita masih mengatakan "takut, belum layak, dan alasan-alasan klasik lainnya?"

Wallahu'alam

Div BBnA-HA/A/139/28/IV/2016

===================================

 Diperkenankan menshare artikel ini ke semua medsos jika dirasa bermanfaat tetapi dengan tetap mencantumkan narasumber aslinya, www.hambaAllah.net

Follow us

twitter : @kajianonline_HA

fb : KAJIAN ON LINE-HAMBA ALLAH

Web : www.hambaAllah.net 

IG : @hambaallah_official 

Join kajian HA via telegram
klik Bit.ly/kajian_HA

Ayo kirim karyamu;

 Akhwat
  Tuwuh +6281290734391
  Anna +6287788217444

 Ikhwan
  Ridho +6289623801053
  Jaka +6285716479466

posted by
EmbunPagi
www.hambaAllah.net

Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT