Home » , » Mengembalikan Semangat Ibadah selepas Ramadhan

Mengembalikan Semangat Ibadah selepas Ramadhan

Posted by Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT on Saturday, March 28, 2020


REKAP KAJIAN ONLINE HAMBA اللَّهِ ROOM G5, G3
Hari/Tanggal: Rabu, 05, 10 Juli 2019
Tema: Mengembalikan semangat Ibadah Selesai Ramadhan
Narsum: Ustadzah Enung
Notulen: Bunda Saydah, Bunda Tati
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ


Mengembalikan Semangat Ibadah selepas Ramadhan

Sahabat Qur'an yang dirahmati Allah..😍

Seringkali kita jumpai, atau mungkin juga kita mengalami sendiri, begitu syawal menyapa keimanan dan ibadah kita langsung terasa longgar, semangat tilawah dan ibadah lainnya tidak setinggi dan sekuat seperti di bulan ramadhan. Apa sebenarnya yang terjadi??

Apakah setelah ramadhan berlalu, kita kembali bebas mengikuti keinginan hawa nafsu, menghidupkan kembali kebiasaan-kebiasaan lama yang kurang baik, padahal selama ramadhan kebiasaan kurang baik itu bisa ditinggalkan. Apakah setelah hari raya itu berarti kebebasan untuk segala hal?

Sahabat Qur'an yang di rahmati Allah..

Allah melalui ramadhan sudah mentarbiyah kita,mendidik dan membina kita, untuk bisa menahan hawa nafsu,mengganti kebiasaan buruk dengan kebiasaan baik,meningkatkan semangat ibadah dan lain-lain. Karena yang Allah inginkan, setelah melalui tempaan bulan ramadhan, kita bisa meraih predikat taqwa

Mari sahabat...
Jangan biarkan kita terlena berlama-lama..
Jangan biarkan rasa malas beribadah terus menghantui kita..
Jangan  biarkan tarbiyah ramadhan berlalu begitu saja...

Mungkin kiat-kiat berikut ini bisa sedikit membantu :

1.       Jadikan syaitan sebagai musuh utama
Hingga hari kiamat, syaitan akan terus menggoda dan menggangu kita, dari depan, belakang, kiri dan kanan, agar kita tergelincir dari jalan Allah, rasa malas, futur, kurang semangat sebagian dari bentuk godaan-godaannya, awanlah sekuat tenaga.

2.       Bertanggung jawab terhadap diri sendiri
Jadi orang baik atau tidak, menjadi hamba Allah yang taat atau tidak, semua pilihan ada ditangan kita, nasib kita kitalah yang menentukan.

3.       Memurnikan keikhlasan
Sahabat, sesungguhnya bila semua ibadah yang kita lakukan selama ini hanya untuk Allah, maka gak berbeda apakah itu ramadhan atau bukan.

Bulan Syawal dan 10 bulan setelahnya adalah bulan pembuktian. Kekuatan iman yang sudah ditempa selama Ramadhan adalah bekal untuk menjalani bulan-bulan berikutnya. Mari kita jaga kembali semangat ibadah yang pernah ada..jangan sedih dan jangan patah semangat hanya karena Ramadhan sudah berlalu.

Sesungguhnya Allah yang kita sembah di bulan Ramadhan, adalah Allah yang sama yang kita sembah di luar Ramadhan.
Wallahu'alam bishowab
Moga apa yang disampaikan ini ada manfaatnya. Mohon Maaf untuk semua kesalahan dan kekurangan.
Enung Komalasari (08121491331)


➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
TANYA JAWAB G-5

1.       Assalamu'alaikum. Maaf kalau diluar tema. Saya ada teman yang sudah jatuh talak 2 dengan suami nya. Lalu suaminya mengajak untuk berhubungan. Yang saya tanyakan, apakah setelah berhubungan itu jatuhnya rujuk tapi tanpa dilisankan oleh sang suami? Dan ternyata setelah hubungan, suami bilang tidak ada niat rujuk, jadi bagaimana ya ustadzah?
Jawab:
Wa'alaikum salam warahmatullah wabarakatuh. Jjadi masalah rujuk, yang saya tahu...talak 1 dan talak 2 masih boleh rujuk tanpa harus secara formal...yang agak repot kalau sudah talak 3. Tapi kok bisa, mengajak berhubungan tapi tidak niat rujuk, agak sedikit membingungkan. Tapi semoga itu pertanda bahwa suami masih punya perasaan sayang. Coba diajak bicara baik-baik, moga ada solusi yang terbaik untuk semua..Aamiin.

2.       Izin bertanya ustadzah, apakah ada sholat Utaqo di bulan syawal? Apakah ada dalilnya?
Jawab:
Afwan, baru tau, sholat utaqo apa maksudnya ya? Mungkin yang dimaksud sholat pembebasan itu ya? Afwan saya tidak menemukan dalil yang shohih tentang sholat ini. Di kitab hadits Bukhari tidak ada riwayatnya.

3.       Ustadzah saya sedih belum bisa puasa sunnah lagi juga ngaji karena ada kerjaan baru bagaimana solusi ya sekarang merawat orang sakit struk. Harus jaga 24 jam dia hidup sendiri soalnya?
 Jawab:
Mba ndari yang dirahmati Allah, bila memang sedang ada kendala tak apa-apa teh..Allah Maha Tau. Kita belajar mengatur waktu, mungkin kalau pasien sedang tidur/istirahat kita bisa ambil waktu untuk mengaji disamping pasien tak apa walau hanya 1-2 halaman/lembar. Membacakan Al-Qur'an bisa membuat orang sakit menjadi tenang. Moga Allah beri kemudahan ya...Aamiin.

4.       Assalamu'alaikum ustdzah, ijin bertanya kalau kita mengajarkan anak=anak kita solat di awal waktu sedangkan kitanya kadang-kadang suka tidak diawal waktu, apakah kita termasuk munafiq ya ustdzh? terimakasih sebelumnya.
Jawab:
Wa'alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh. Ukhtifillah yang dirahmati Allah. Mungkin kita punya halangan/kendala yang menyebabkan kita belum bisa sholat awal waktu. Tugas kita untuk lebih rapih mengatur waktu, agar sedikit demi sedikit kendala itu bisa dihilangkan. Akan lebih efektif dan lebih terasa oleh anak, bila selain menganjurkan,kita juga ikut mencontohkan. Bismillah, insya Allah bisa.

5.       izin bertanya ustadzah, agak penasaran nih. Katanya kan wanita itu diciptakan dari tulang rusuk laki-laki, nah kalau wanita yang sudah menikah 2 atau 3 kali apakah wanita ini dari tulang-tulang rusuk suaminya yang mana ya? Afwan ustadzah
Jawab:
Masya Allah. Ungkapan itu untuk menggambarkan bagaimana menyikapi perempuan. Perempuan itu tak bisa diinjak-injak karena ia bukan berasal dari kaki. Perempuan juga tak perlu disembah berlebihan..karena ia bukan atasan, tapi perlakuanlah perempuan sebagai mitra, pendamping, teman hidup, setara dengan kita, perlakuan ia dengan sebaik-baiknya. Kalau masih penasaran dari mana asal usul kita, yang jelas kita lahir karena terjadinya pembuahan dari sel telur ibu kandung kita oleh sperma dari ayah kandung kita.
Wallahu'alam bishowab..

6.       Ustadzah boleh tidak kita istighfar dengan berbagai kondisi, maksudnya sambil kerja dalam hati baca istighfar?
Jawab:
Boleh, dalam perjalanan, sambil beraktivitas, insya Allah boleh, agar lisan kita selalu basah dengan dzikrullah.


=====
TANYA JAWAB G-3

1.       Assalamualaikum ustadzah, apakah benar jika semangat kita tidak pudar setelah ramadhan selesai adalah salah satu bukti diterimanya amal ibadah kita selama ramadhan?
Jawab :
Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh. Ukhti fillah yang dirahmati Allah. Amal kita diterima atau tidak, itu hanya Allah yang tahu. Hanya salah satu ciri orang yang sukses ramadhannya adalah semangat ibadahnya tetap terjaga. Wallahu'alam.


2.       Mau tanya bunda, kenapa ya aura ibadah ramadhan kok beda ya sama setelah ramadhan apa tarbiyah kita gagal ya?
Jawab :
Ukhti fillah yang dirahmati Allah. Mungkin kita masih harus terus belajar memurnikan keikhlasan, agar semangat ibadah kita merata, tidak hanya di bulan ramadhan. Tanamkan keyakinan dalam hati, bahwa Allah yang kita sembah saat ini, sama dengan Allah yang kita sembah di bulan Ramadhan. Mari kita jaga terus semangat beramal, bahwa semua hanya untuk mencari ridha Allah tanpa berbatas tempat dan berbatas waktu. Wallahu'alam bishowab.


3.       Pertanyaaan, menstabilkan semangat romadhon diluar bulan romadhon yang efektif bagaimana caranya?
Jawab :
Ukhti fillah yang dirahmati Allah. Banyak hal yang bisa kita lakukan agar bisa selalu Istiqomah :
·         selalu ingat bahwa tujuan ibadah kita hanya untuk Allah
·         jadikan diri sebagai pribadi yang tahan uji dari berbagai godaan
·         rajin menambah ilmu agama,agar semangat beramal tidak tergerus oleh waktu
·         senantiasa memohon pada Allah kekuatan dan kemampuan untuk Istiqomah di atas jalan kebaikan dan kebenaran
Wallahu'alam bishowab


4.       Afwan ijin tanya ummi, "apakah dalam hal menolong, memberi atau membantu kita harus pilah pilah. Misalnya menolong saudara tapi maaf misalnya saudara tersebut tidak menyembah Allah, tidak puasa bahkan mempercayai kepada selain Allah. Apakah kita layak menolong atau membantunya saat ia butuh bantuan? Atau lebih baik kita memberi sesuatu kpd org ahli ibadah tapi kurang mampu?
Jawab :
Ukhti fillah yang dirahmati Allah. Membantu orang yang beriman itu  baik, tapi menolong sesama manusia pun tidak dilarang...

bahkan siapa tau..dengan sikap/akhlak baik dan pertolongan kita ..bisa menjadi jalan masuknya hidayah untuk  yang lain. Wallahu'alam..🙏🏻


5.       Ustadzah, ada perasaan sedih ketika akan berpisah dengan Ramadhan, salah satu alasannya karena sadar biasanya begitu berakhir Ramadhan, biasanya semangat ibadah jauh menurun. Apakah mindset seperti ini menjadi salah satu penyebab menurunnya semangat ibadah itu?
Jawab :
Ukhti fillah yang dirahmati Allah, semua orang yang beriman akan merasakan kesedihan setiap berpisah dengan ramadhan, karena tak satupun dari kita, apakah ada kesempatan untuk berjumpa kembali dengan Ramadhan berikutnya. Tapi kesedihan itu tak boleh berlarut-larut. Mari buktikan bahwa kita tetap menjadi orang yang gemar beribadah dan gemar beramal sholeh di luar Ramadhan. Karena bekal tarbiyah/tempaan yang Allah berikan selama ramadhan, untuk dipraktekkan di luar Ramadhan. Wallahu'alam.


6.       Ustadzah, afwan jika diluar tema, mempunyai family yang Ramadhan puasa, zakat fitrah dibayar, tapi sholat tidak, bagaimana ibadah puasa dan zakatnya? Bagaimana ya trik nya mengajak family ini, yang merupakan kepala keluarga dengan anak-anak yang sudah masuk usia remaja. Dengan lisan. Sindiran belum tergerak juga?
Jawab :
Ukhti fillah yang yang dirahmati Allah. Alhamdulillah kita bersyukur saudara kita masih melakukan ibadah shaum dan zakat, moga Allah menerima ibadah kita semua,Aamiin. Kalaupun mereka belum mau sholat, tugas kita untuk terus mendampingi mereka menyempurnakan keimanannya. Jangan lelah untuk terus dan terus mengajak mereka sholat dengan cara yang baik, santun dan bisa diterima oleh hati. Kita bantu dengan do'a di sepertiga malam, moga Allah berikan hidayah, dan kita juga memohon kepada Allah agar bisa mengajak sesuai hati nurani, karena ajakan dari hati insya Allah akan sampai kepada hati pula.





•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•

Kita tutup dengan membacakan istighfar....hamdalah..
Astaghfirullahal’adzim..... Alhamdulillahirabbil'aalamiin

Doa Kafaratul Majelis:

 سبحانك اللهم وبحمدك أشهد ان لا إله إلا أنت أستغفرك وآتوب إليك

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu allaailaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.”

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh


★★★★★★★★★★★★★★
Badan Pengurus Harian (BPH) Pusat
Hamba اللَّهِ SWT
Blog: http://kajianonline-hambaallah.blogspot.com
FanPage : Kajian On line-Hamba Allah
FB : Kajian On Line-Hamba Allah
Twitter: @kajianonline_HA
IG: @hambaAllah_official

Thanks for reading & sharing Kajian On Line Hamba اللَّهِ SWT

0 komentar:

Post a Comment

Ketik Materi yang anda cari !!